Sukses

Khofifah Pastikan Jatim Jadi Pusat Perekonomian Indonesia

Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut, sepertiga wilayah Indonesia Timur dalam banyak hal menjadikan Jatim sebagai top referral, termasuk bidang ekonomi.

Liputan6.com, Surabaya - Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan perekonomian di wilayah Indonesia Timur bergantung pada Provinsi Jawa Timur.

"Sepertiga wilayah Indonesia Timur dalam banyak hal menjadikan Jawa Timur sebagai top referral, termasuk di bidang ekonomi," ujar Khofifah saat mengunjungi Pusat Grosir Surabaya (PGS) di Jalan Raya Dupak Surabaya, Jawa Timur, seperti dilansir Antara, Selasa (8/5/2018).

PGS lokasinya berhadapan dengan tempat penampungan sementara pedagang Pasar Turi pascaterbakar maupun Gedung Pasar Turi yang baru dibangun.

Pasangan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak ini mencontohkan, Pasar Turi sebelum terbakar pada tahun 2012 mampu memasok kebutuhan masyarakat tidak hanya warga Jawa Timur, melainkan juga masyarakat di wilayah Indonesia Timur.

Mantan Menteri Sosial itu menyayangkan pedagang Pasar Turi pascakebakaran justru tidak terakomodasi dengan baik akibat konflik dengan pengelola gedung yang baru, sehingga sekarang tak lagi memasok kebutuhan bagi masyarakat Indonesia Timur.

"Kalau kita ingin pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur makin tinggi, kita bisa siapkan format yang baik untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi, dengan memperhatikan bagaimana rekrutmen karyawan, transaksi yang ada, termasuk pasokan kebutuhan pokok untuk Indonesia Timur," papar Khofifah.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Masih Ada Konflik

Menurut Khofifah, konflik pedagang Pasar Turi setelah peristiwa kebakaran yang hingga kini belum terselesaikan menyebabkan banyak orang kehilangan pekerjaan, selain transaksi perdagangan yang tidak tumbuh dengan baik.

Bagi dirinya, transaksi perdagangan agar tumbuh dengan baik harus bersinergi dengan regulasi dari pemerintah yang memberi kepastian hukum.

Dengan begitu, kata Khofifah, transaksi perdagangan serta perekonomian masyarakat akan tumbuh dengan baik.

"Selain itu, para karyawan juga bakal mendapat lapangan kerja dengan baik," jelas Khofifah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.