Sukses

Janji Ganjar Pranowo kepada Petani Tembakau

Ganjar Pranowo ingin menjadikan Jawa Tengah sebagai pusat tembakau Indonesia.

Liputan6.com, Boyolali Calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendapatkan kejutan di Dukuh Gunungan, Desa Jeruk, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Dalam kunjungan itu, Jumat, 9 Maret 2018, Ganjar disambut deklarasi warga untuk 100 persen memenangkan Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pilgub Jateng 2018.

Gaya kampanye Ganjar di kaki gunung Merapi ini dibalut pementasan kesenian rakyat. Pertunjukan wayang kulit digelar untuk deklarasi "Desa 100 persen Ganjar-Yasin".

"Pada 27 Juni mendatang, seluruh warga di Dukuh Gunungan memilih Ganjar-Yasin," kata Ketua Dulur Ganjar di Kelurahan Jeruk, Dawir.

Jumlah pemilih di dukuh Gunungan ada 500 orang. Sedangkan, di Desa Jeruk ada lebih dari 2400 pemilih. Untuk tingkat desa, Dawir menargetkan kemenangan Ganjar-Yasin hingga 80 persen.

Dawir sangat optimis target itu tercapai karena pada Pemilihan Gubernur 2013 lalu, suara untuk Ganjar Pranowo mencapai 100 persen.

"Pak Ganjar Pranowo beda. Gaya bicaranya seperti orang desa biasa, tapi tetap ada unggah-ungguhnya. Masyarakat di sini sangat mengidolakan beliau," kata Dawir.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sosok Ganjar Pranowo di Mata Petani Tembakau

Dawir menilai Ganjar sangat perhatian dengan petani tembakau, mulai dengan pemberian pupuk sampai peralatan panen.

"Semua teman-teman petani diperhatikan oleh Pak Ganjar. Oleh karena itu, kami berharap banyak Pak Ganjar menang dan jadi gubernur lagi," kata Dawir.

Ganjar sendiri menyambut baik dan menyatakan apresiasinya. Ganjar ingin mewujudkan mimpinya menjadikan Jawa Tengah sebagai pusat tembakau.

"Lahan pertanian di Jawa Tengah sangat subur. Petani tembakau mesti diajari yang baik tentang pupuk, cara tanam, dan penjualan. Kita pasti bisa menjadi raja tembakau," kata Ganjar Pranowo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.