Sukses

Djarot Akan Gandeng Swasta Dukung Ekonomi Kreatif di Sibolga

Calon Gubernur Sumut Djarot Saiful Hidayat mendorong pelaku usaha di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mengembangkan ekonomi kreatif.

Liputan6.com, Sibolga - Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2 Djarot Saiful Hidayat mendorong para pelaku usaha di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah untuk mengembangkan ekonomi kreatif. Hal itu disampaikan Djarot Saiful Hidayat ketika tiba di Bandara FL Tobing, Sibolga, Selasa 6 Maret 2018.

Di bandara tersebut, Djarot Saiful Hidayat dan wakilnya Sihar Sitorus, membeli sejumlah kerajinan tangan masyarakat yang diperjualbelikan di Bandara FL Tobing. Menurut Djarot, sebagai salah satu provinsi besar di Tanah Air, Sumut memiliki banyak jenis ekonomi kreatif yang dikelola usaha kecil dan menengah (UKM).

"Perlu dorongan pemerintah, termasuk menggandeng kalangan swasta untuk mendukung pengembangan berbagai jenis ekonomi kreatif," ujar Djarot.

Dalam rangkaian kampanye tersebut, cagub yang didukung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengungkapkan bahwa Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah memiliki kekhasan tersendiri.

"Setiap daerah punya kekhasan berupa oleh-oleh masing-masing. Ini yang kita gali agar UKM terus berkembang," kata Djarot.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Beri Pendampingan

Ia menjelaskan, salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam mendorong dan mendukung pegembangan ekonomi kreatif seperti di Sibolga dan Tapanuli Tengah itu adalah dengan membeli buah tangan dari para pelaku UMKM.

"Dari pemerintah, nanti kita beri pendampingan dan pengelolaannya," ujar Djarot seperti dikutip dari Antara, Rabu (7/3/2018).

Ia menilai, dari sejumlah kerajinan tangan hasil ekonomi kreatif yang dibeli mantan Wali Kota Blitar itu sudah cukup baik dan menarik perhatian pembeli.

"Ini tampilannya sudah menarik. Tinggal kita dukung dengan membeli hasil karya mereka," kata Djarot.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.