Sukses

Bupati Buton Utara Dorong Partisipasi Pemilih Pemilu 2019 Lewat Edukasi Politik

Edukasi politik akan menggaet partisipasi pemilih yang lebih berkualitas dan berkompeten, serta dapat melahirkan kesadaran politik untuk memilih secara cerdas kandidat peserta Pemilu 2019.

Liputan6.com, Buton Utara - Bupati Buton Utara, Sulawesi Tenggara Abu Hasan terus mendorong partisipasi pemilih dengan menekankan pentingnya edukasi politik kepada partai politik, komunitas peduli pemilu, dan masyarakatnya menjelang Pemilu 2019.

"Memberi edukasi kepada pihak yang terlibat dalam pemilu tahun ini sangat penting, terutama bagi para pemilih muda dan pemilih pemula," ujar Abu, seperti dilansir Antara, Kamis (1/11/2018).

Menurutnya, edukasi politik akan menggaet partisipasi pemilih yang lebih berkualitas dan berkompeten, serta dapat melahirkan kesadaran politik untuk memilih secara cerdas kandidat peserta Pemilu.

"Meningkatnya partisipasi pemilih, baik pemilih muda dan pemilih pemula tidak terlepas dorongan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat mereka bisa memilih secara cerdas dan partisipasi pemilih yang berkualitas," ucap Abu.

Ketua DPC Partai PDIP Buton Utara itu menambahkan, dengan dorongan secara inisiatif pendidikan politik, masyarakat akan menggunakan nuraninya untuk menentukan pilihan politik dengan pertimbangan strategis dampak pembangunan daerah yang dirasakannya.

"Menjaring aspirasi masyarakat khusus pemilih pemula dan muda akan terus diperjuangkan terutama para calon wakil rakyat di Pilcaleg dan Pilpres. Sebab mereka yang terpilih benar-benar akan memperjuangkan hak-hak rakyat juga," tutup Abu.

Data KPU Buton Utara menyebutkan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2019 berdasarkan hasil pleno Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat sebanyak 44.136 pemilih.

DPT terbesar di Kecamatan Kulisusu sebanyak 16.747 pemilih disusul Kulisusu Utara 6.363 pemilih. Sementara Kulisusu Barat 4.647 pemilih, Bonegunu 5.828 pemilih, Kambowa 4.967 pemilih, dan Wakorumba Utara 5.584 pemilih.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.