Sukses

Logistik Pemilu 2019 Sudah Mulai Tiba di Kaltim

Meski sudah didistribusikan, bilik suara Pemilu 2019 berdasarkan data keperluan masih kurang.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian logistik untuk Pemilu 2019 telah terdistribusi ke sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur. Hal ini disampaikan Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim Syarifudin Rusli.

Menurutnya, ada sebagian logistik seperti halnya bilik suara sudah tiba di Samarinda dan Balikpapan sejak Minggu, 21 Oktober 2018 lalu.

Syarifudin mengatakan, bilik suara Pemilu 2019 tersebut merupakan pengadaan dari KPU RI dan langsung dikirimkan oleh pemenang lelang kepada masing-masing KPU kabupaten/kota.

"Kami hanya diberikan tembusan saja, sudah ada pengiriman bilik suara ke Samarinda dan Balikpapan, dan bukan kami yang mendistribusikannya," ujar Syarifudin, seperti dilansir Antara, Rabu (24/10/2018).

Meski sudah didistribusikan, Syarifudin menilai jika bilik suara berdasarkan data keperluan masih kurang. "Seperti di Balikpapan, baru dikirimkan sebanyak 4 ribu bilik, padahal kebutuhannya sekitar 8 ribu," ucapnya.

Dia memaparkan, berdasarkan informasi dari Sekretariat KPU RI menyebutkan, proses pengiriman masih berlangsung. Pihaknya telah memberikan instruksi kepada KPU kabupaten/kota di Kaltim untuk segera menyiapkan gudang penyimpanan logistik Pemilu 2019 tersebut.

"Kami juga memberikan imbauan kepada KPU kabupaten/kota untuk melakukan penyemprotan di gudang demi menghindari tikus dan rayap," kata Syarifudin.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lelang Logistik Pemilu

Tak hanya itu, menurut Syarifudin, pihaknya juga telah melaksanakan lelang logistik pemilu yang menjadi tanggung jawab KPU Provinsi Kaltim, seperti bantalan pencoblosan, paku, tenda, dan lainnya.

"Kami targetkan pada awal bulan November 2018 mendatang, sudah ada pemenang lelang, sehingga keperluan Pemilu 2019 bisa dilaksanakan," tandas Syarifudin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.