Sukses

Tenaga kesehatan mendata waraga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan mendata waraga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Petugas medis mengecek kesehatan warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Petugas medis mengecek kesehatan warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Ekspresi seorang warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Ekspresi seorang warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Sejumlah warga menunggu untuk divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Sejumlah warga menunggu untuk divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan melakukan rapid tes kepada di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
1/9

Tenaga kesehatan melakukan rapid tes kepada di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Selengkapnya
Tenaga kesehatan mendata waraga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Petugas medis mengecek kesehatan warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin kepada warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi akan menyasar sekitar 400 warga RT 03 RW 03 Cilangkap. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Ekspresi seorang warga sebelum divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk warga di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Sejumlah warga menunggu untuk divaksin di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal bagi warga RT 03/RW 03 Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur menggunakan vaksin produksi AstraZeneca. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Tenaga kesehatan melakukan rapid tes kepada di MTs As-Syafiiyah, Cilangkap, Jakarta, Kamis (3/6/2021). Vaksinasi massal di zona merah RT 03/RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

FOTO: Vaksinasi Massal di Klaster Covid-19 Cilangkap

Vaksinasi massal di zona merah RT 03/ RW 03 Cilangkap akibat klaster halal bi halal itu dilakukan terhadap warga yang telah menjalani tes usap dengan hasil negatif.
Editor:
Johan Fatzry
Photographer:
Herman Zakharia

Foto Terkini

Pemain belakang timnas Indonesia U-23, Komang Teguh Trisnanda (tengah) merayakan golnya ke gawang Australia U-23 pada penyisihan Grup A Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah Bin Khalifah, Qatar, Kamis (18/4/2024). (Dok: PSSI)5
Bola
Tandukan Komang, Tundukkan Australia U-23
Timnas Indonesia U-23 menjalani laga lanjutan penyisihan Grup A Piala Asia U-23 di Stadion Abdullah Bin Khalifah, Qatar, Kamis (18/4/2024). Kali ini, timnas Indonesia U-23 melawan Australia U-23. Laga ini dimenangkan timnas Indonesia U-23 dengan skor 1-0. Sundulan Komang Teguh Trisnanda menjadi penentu kemenangan timnas Indonesia U-23 atas Australia U-23.
Seorang petugas pemilu membawa Mesin Pemungutan Suara Elektronik (EVM) ke sebuah tempat pemungutan suara dari sebuah kapal di Lohore Chapori di distrik Golaghat, di negara bagian Assam, India pada tanggal 18 April 2024. (Biju BORO/AFP)8
Global
Melihat Pendistribusian Mesin Pemungutan Suara Elektronik pada Pemilu India
Hampir satu miliar orang India akan memberikan suara mereka untuk memilih pemerintahan baru. Warga India akan menentukan pilihan politiknya dalam pemungutan suara parlemen selama enam minggu ke depan yang dimulai pada tanggal 19 April 2024. Pemungutan suara akan dilakukan dalam tujuh tahap, dimulai pada 19 April dan berakhir pada 1 Juni 2024. Pemilu di India mendapat sorotan sebagai yang terbesar dan termahal di dunia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara saat memberikan keterangan di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (18/4/2024). (merdeka.com/Arie Basuki)6
Bisnis
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Tegaskan Nilai Tukar Rupiah Masih Aman
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, pemerintah memastikan pelemahan nilai tukar tidak hanya dialami rupiah. Pelemahan rupiah disebabkan oleh situasi global yang memburuk diantaranya situasi yang memburuk di Timur tengah. Di sisi lain, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa di tengah munculnya ketegangan antara Iran dan Israel, kepercayaan investor terhadap ketahanan ekonomi Indonesia masih baik.

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved