This browser does not support the video element.
JALAN RI AMBIL ALIH FREEPORT

Presiden Soekarno
1961
Kontrak Freeport dengan East Borneo Company.
Revisi kontrak: 60% pendapatan untuk RI.
Presiden Soeharto
1967
Kontrak Karya I Freeport.
1991
Kontrak Karya II: Freeport wajib divestasi 51% saham.
1995
Rio Tinto (Australia) kuasai 40% saham partisipasi di Freeport.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
2014
PP 77/2014: divestasi PMA penambangan bawah tanah (seperti Freeport) dan penambangan terbuka hanya 30%.
Presiden Jokowi
2017
PP 1/2017: PMA wajib divestasi 51% saham. Freeport menawarkan struktur divestasi.
2018
12 Januari : Pemda Papua dan Mimika dapat jatah 10% saham Freeport.
Februari- Juli : Perundingan Inalum, Freeport McMoran, dan Rio Tinto.
12 Juli : Inalum, Freeport McMoran, dan Rio Tinto Indonesia sepakat meningkatkan kepemilikan Inalum di Freeport Indonesia dari 9,36% jadi 51,2%. Nilai transaksi: USD3,85 miliar.
21 Desember : RI ambil alih 51,2% saham Freeport Indonesia.

This browser does not support the video element.

This browser does not support the video element.

This browser does not support the video element.
TANGGAPAN CEO FREEPORT

"Kesepakatan ini sangat positif bagi Indonesia dan Freeport. Ini menjadi kesepakatan yang sama-sama menguntungkan kedua belah pihak."
CEO Freeport
McMoran Richard Carl Adkerson