Sukses

Kemenhub Usul Subsidi BBM Dialihkan ke Konversi Motor Listrik

anggaran subsidi BBM dan anggaran Pemerintah daerah (Pemda) yang kurang produktif bisa dialihkan untuk biaya mengkonversi sepeda motor listrik

Liputan6.com, Jakarta - Konversi kendaraan listrik tengah didorong oleh pemerintah. Tujuannya, agar percepatan mobil ataupun motor listrik cepat terealisasi di Indonesia.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, anggaran subsidi BBM dan anggaran Pemerintah daerah (Pemda) yang kurang produktif bisa dialihkan untuk biaya mengkonversi sepeda motor listrik.

"Macam Pemda. Pemda kan pengen kotanya ramah lingkungan. Saya pikir, kalau mereka ramah lingkungan, mereka memberikan prioritas bagi warga kotanya menggunakan EV motor," jelas Budi, saat ditemui di Kementerian ESDM, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, bisa saja anggaran yang tadinya memang kurang produksi, bisa digunakan untuk konversi sepeda motor listrik.

"Juga secara major subsidi yang tadinya digunakan untuk BBM itu bisa di konversi (ke motor listrik)," tegasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Inpres konversi motor listrik

Program konversi motor listrik ini sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni meminta Kementerian untuk memberikan prioritas guna pengembangan Electric Vehicle (EV).

EV sendiri merupakan kendaraan yang menggunakan aliran listrik 100 persen dengan menggunakan baterai elektrik yang perlu diisi ulang.

"Sejalan dengan apa yang disampaikan pak presiden lewat Perpres bahwa kementerian diminta untuk memberikan prioritas untuk EV ini. Artinya katakan mobil dan motor kita lakukan penggantian (konversi)," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.