Sukses

Modal Toyota Avanza dan Veloz Mengadang Hyundai Stargazer yang Mulai Tebar Pesona

Tanda-tanda kehadiran Hyundai Stargazer di Indonesia semakin terasa. Bocoran gambar tersebar di dunia maya, bahkan iklan bertuliskan 'coming soon' dengan latar siluet Stargazer dapat ditemui di jalan raya.

Liputan6.com, Jakarta - Tanda-tanda kehadiran Hyundai Stargazer di Indonesia semakin terasa. Bocoran gambar tersebar di dunia maya, bahkan iklan bertuliskan 'coming soon' dengan latar siluet Stargazer dapat ditemui di jalan raya.

Persaingan di kelas LMPV tentu akan semakin memanas dengan kehadiran Stargazer. Konsumen memiliki lebih banyak pilihan yang sesuai dengan selera dan kebutuhannya. Lantas, seperti apa persiapan Toyota Avanza dan Veloz untuk mengadang calon lawan baru dari Korea Selatan?

Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy angkat bicara menanggapi calon pemain baru di kelas LMPV.  

" Jadi kalau kita melihat adanya produk baik dari Toyota dan brand lain secara market itu positif. Pertama kita lihat positif market. Pada saat market naik pasti opportunity untuk setiap brand, termasuk Toyota. Mungkin orang lain lihat dari kompetisi, kalau kita lihat dari opportunity," ungkap Jimmi sewaktu media test drive Jakarta Safe, kemarin (29/6).

Menurut Jimmi, kombinasi dari Avanza dan Veloz menjadi strategi tersendiri yang unik. Toyota Avanza memiliki harga yang relatif lebih terjangkau dan konsumen melihat sebagai mobil dengan value for money. Sedangkan Toyota Veloz diposisikan sebagai produk premium, high end, dan dijejali fitur lengkap. 

" Kedua dalam menjual kita tidak hanya bicara fitur atau produk, kita bicara bagaimana reliability dalam sebuah produk. Avanza dan Veloz sudah lama, terkenal, memiliki brand baik, resale value tinggi, dan ditopang oleh layanan & after sales kuat. Ini salah satu selling poin andalannya," pungkas Jimmi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sanggupkah Hyundai Stargazer Meruntuhkan Dominasi Toyota Avanza?

Hyundai Stargazer bakal menjadi calon penantang terbaru di segmen low multi purpose vehicle (LMPV) Indonesia. Persaingan di segmen yang dihuni banyak pemain ini tentunya akan semakin menarik untuk disimak.

Hadirnya pemain baru tentu menjadi keuntungan bagi para konsumen. Pasalnya, konsumen jadi lebih leluasa dalam memilih LMPV yang sesuai keinginan dan kebutuhannya.

Saat ini, segmen LMPV Tanah Air dihuni beberapa pemain, seperti Toyota Avanza, Toyota Veloz, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio, Mitsubishi Xpander, Nissan Livina, dan Wuling Confero.

Sebelumnya ada Chevrolet Spin dan Mazda VX-1 yang lahir pada 2013. Alih-alih "merecoki" pasar LMPV namun pada akhirnya keduanya tak mampu bertahan lama. Chevrolet Spin disuntik mati pada 2015 dan Mazda VX-1 dua tahun setelahnya.

Dari sekian banyak pemain tersebut, duet Avanza-Veloz tak tergoyahkan di segmen ini. Lalu apakah Hyundai Stargazer mampu meruntuhkan dominasi sang raja?

Berkaca pada model-model sebelumnya, penjualan model baru yang menjadi penantang Avanza selalu mampu meraup penjualan cukup tinggi di awal-awal kelahirannya. Bahkan angkanya ada yang mampu menyaingi atau bahkan melampaui Avanza.

Hal itu dialami oleh Suzuki Ertiga, Honda Mobilio, dan juga Mitsubishi Xpander. Di awal kehadirannya, penjualan ketiga model tersebut selalu tinggi. Namun pada akhirnya, Avanza-Veloz lah yang kembali menguasai segmen paling gemuk di pasar otomotif Tanah Air.

Terlebih lagi, sejak mengalami full model change pada akhir 2021, dominasi Avanza dan Veloz makin menjadi-jadi. Total penjualan Avanza dan Veloz berhasil menguasai 41,2 persen market share.

Meski terdampak pandemi pada 2020–2021, rata-rata penjualan Avanza-Veloz pada 2022 berhasil menembus angka 6.135 unit dimana dulu masih bergerak di angka rata-rata 5.100 unit.

Tentu saja torehan penjualan yang positif ini perlu diwanti-wanti oleh Hyundai. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.