Sukses

Tetap Kenakan Sarung Tangan Meski Naik Motor Hujan-hujanan

Kalaupun terpaksa harus melakukan perjalanan di tengah kondisi hujan, pastikan kenakan jas hujan serta perlengkapan berkendara lainnya seperti sarung tangan.

Liputan6.com, Jakarta - Kehujanan menjadi salah satu risiko yang dihadapi pengendara motor saat musim hujan. Kalaupun terpaksa harus melakukan perjalanan di tengah kondisi hujan, pastikan kenakan jas hujan serta perlengkapan berkendara lainnya seperti sarung tangan.

"Baiknya (sarung tangan) tetap dipakai karena fungsinya untuk melindungi tangan saat berkendara seumpama terjadi sesuatu (kecelakaan) bisa meminimalisir risiko (luka)," terang Johanes Lucky, Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) saat dijumpai di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Sebagaimana fungsinya, sarung tangan untuk melindungi tangan khususnya dari bagian pergelangan hingga jari jemari dari terpaan angin serta kala mengalami suatu insiden.

"Jadi karena hujan terus kemudian dilepas berarti tidak ada perlindungan sama sekali ke jari kita," kata Lucky.

Ada anggapan, jika tetap memakai sarung tangan saat berkendara di tengah guyuran hujan bisa mengganggu saat tangan menggenggam hand grip. Pasalnya, kondisi sarungan tangan yang basah rentan membuat selip karena licin.

"Harusnya sih enggak bikin licin juga tapi tergantung sarung tangannya, kalau yang dipakai sarung tangannya khusus untuk berkendara, walaupun hujan atau basah tetap bisa digunakan artinya fungsinya untuk memegang grip itu enggak hilang atau tidak licin," jelas Lucky.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Istirahat

Lebih lanjut dirinya menyarankan, agar beristirahat sejenak jika sudah berkendara selama dua jam baik dalam kondisi hujan ataupun tidak. Jika berkendara saat hujan, Menurut Lucky, ada treatment yang mesti dilakukan.

"Ideal lama berkendara itu kan maksimal 1,5 - 2 jam, nah saat istirahat itu kita bisa lepas sarung tangan untuk menghangatkan tangan dengan cara mengusap-usap ataupun melakukan stretching," tutup Lucky.

Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kondisi serta temperatur tangan agar tidak terlalu kedinginan.

Sebagai langkah antisipasi, sebaiknya siapkan sarung tangan cadangan sebagai pengganti saat melanjutkan perjalanan namun hujan sudah berhenti.

Dengan begitu, pengendara dapat merasa aman dan nyaman saat melanjutkan perjalanan.

3 dari 3 halaman

Infografis Yuk Kurangi Mobilitas Cegah Lonjakan Kasus Covid-19 Saat Periode Nataru

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini