1.766 Mobil DFSK Buatan Indonesia Telah Menembus ke 14 Negara

DFSK Glory 560 di jalan bebas hambatan, Sukabumi, Jawa Barat

Liputan6.com, Jakarta - PT Sokonindo Automobile (DFSK) telah mengirim sebanyak 1.766 unit kendaraan produksi Indonesia ke 14 negara di berbagai benua. Mobil yang diekspor pabrikan asal Cina ini dibuat di pabrik Cikande, Serang, Banten.

Negara tujuan ekspor DFSK termasuk Bangladesh, Maroko, Nepal, Brunei Darussalam, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, Vietnam, dan sejumlah negara lainnya.

Jelang Periode Mudik Lebaran, DFSK Gelar Kampanye Servis dan Bengkel Siaga

Dari data yang diberikan DFSK, peningkatan angka ekspor 2021 tepatnya periode Januari sampai Oktober, cukup signifkan hingga 119 persen dibanding periode yang sama pada 2020.

Sementara itu, seluruh kendaraan DFSK diproduksi melalui proses yang presisi, dibantu dengan teknologi Industri 4.0, dan tangan-tangan terampil sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang akhirnya menghadirkan sebuah kendaraan yang berkualitas dan memiliki standar internasional untuk bisa diterima di berbagai negara.

Pabrik DFSK yang diresmikan sejak 2017 ini memiliki kapasitas produksi maksimal hingga 50 ribu unit per tahun, dan dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan dalam dan luar negeri sekaligus.

Menjajal Fitur i-Talk DFSK Glory i-Auto, Secanggih Apa?

2 dari 3 halaman

Mobil Produksi Pabrik DFSK di Indonesia

Pabrik DFSK di Indonesia sudah memproduksi sejumlah model kendaraan, baik kendaraan penumpang mulai dari DFSK Glory 560 dan DFSK Glory i-AUTO. Selain itu, sejumlah kendaraan komersial juga sudah lahir di pabrik ini yakni DFSK Super Cab dan DFSK Gelora.

“Semangat kami dalam menghadirkan kendaraan berkualitas yang bisa diterima di dalam dan luar negeri menjadi visi DFSK sejak awal membangun pabrik di Indonesia," ungkap PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi, dalam keterangan resmi yang diterima Liputan6.com, Minggu (5/12/2021).

"DFSK sudah berkomitmen dengan berakar kuat di Indonesia, ekspansi ke Asia Tenggara, dan didistribusikan ke seluruh dunia juga sejalan dengan visi pemerintah dalam meningkatkan ekspor otomotif yang sedang digunakan sekarang ini," imbuhnya.

3 dari 3 halaman