Sukses

Genesis G80 Jadi Kendaraan Resmi KTT G20 2022, Pertanda Bakal Dijual di Indonesia?

Mobil listrik Genesis G80 resmi digunakan sebagai kendaraan VIP para petinggi negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada kuartal keempat 2022

Liputan6.com, Jakarta - Mobil listrik Genesis G80 resmi digunakan sebagai kendaraan VIP para petinggi negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali pada kuartal keempat 2022. Model ini, merupakan roda empat ramah lingkungan premium pertama dari merek mewah asal Korea Selatan.

Dijelaskan Erwin Djajadwiputra, Sales Director PT Hyundai Motor Indonesia (HMID), untuk jumlah Genesis G80 yang dihadirkan belum diketahui pasti berapa unit.

"Untuk jumlah unitnya, karena acaranya G20 artinya minimal akan ada 20 negara. Untuk detail jumlahnya berapa kita belum tahu," jelas Erwin saat ditemui di pameran The Future EV Ecosystem for Indonesia, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (26/10/2021).

Sementara itu, ketika ditanya, apakah dengan dipilihnya Genesis G80 ini sebagai kendaraan VIP pada petinggi negara di KTT G20, menjadi pertanda mobil listrik mewah ini juga bisa dijual di Indonesia dalam waktu dekat, pria ramah ini masih belum memberikan informasi lebih detail terkait hal tersebut.

"Kita belum tahu, lihat saja nanti (dijual di indonesia). Mudah-mudahan," tegasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Spesifikasi

Sebagai informasi, dari sisi eksterior, model ini memiliki bentuk yang menarik perhatian dengan grille yang aerodinamis berbentuk pola G-Matrix terbalik khas Genesis.

Sisi interior, tentunya Genesis memberikan yang terbaik di kelasnya dengan menyajikan konsep ‘Beauty of White Space’ dengan material ramah lingkungan di seluruh bagian interior sehingga memancarkan nilai berkelanjutan yang ingin direalisasikan oleh Genesis.

Kendaraan listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) sendiri merupakan salah satu kategori yang tengah dipacu pengembangannya, di mana Pemerintah Indonesia dalam jangka menengah atau lima tahun mendatang, menargetkan 20 persen dari total produksi mobil di Indonesia masuk dalam kendaraan ramah lingkungan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.