Sukses

Diberhentikan Polisi Saat Lockdown, Pemotor Ini Keluarkan Ular Kobra

Akibat gelombang kedua Covid-19, India kembali menerapkan lockdown. Demi memaksimalkan kebijakan tersebut, polisi bersiaga dan melakukan pengamanan

Liputan6.com, Jakarta - Akibat gelombang kedua Covid-19, India kembali menerapkan lockdown. Demi memaksimalkan kebijakan tersebut, polisi bersiaga dan melakukan pengamanan supaya warga tak keluar rumah tanpa alasan yang jelas.

Tapi banyak yang mencoba keluar dengan berbagai alasan yang terkesan tak masuk akal. Dilansir dari Cartoq, seorang laki-laki yang mengendarai sepeda motor pun mengaku harus keluar rumah untuk menyelamatkan ular.

Saat diberhentikan polisi dan diminta buktinya, laki-laki tersebut benar-benar mengeluarkan ular kobra dari dalam tasnya. Beruntungnya ular tersebut dimasukkan ke dalam kotak plastik.

Pemotor itu mengaku bahwa dia baru saja menyelamatkan seekor ular dari area pemukiman Jockey. Saat diberhentikan itu dia sedang dalam perjalanan kembali.

Setelah pemotor menunjukkan ular itu, polisi pun menjaga jarak darinya dan membiarkannya pergi tanpa pertanyaan lebih lanjut. Apa yang dilakukan polisi ini tampak lebih humanis jika dibandingkan dengan lockdown tahun lalu.

Banyak video tahun lalu yang beredar, yang menunjukkan bagaimana polisi menghadapi warga yang tetap keluar rumah. Tanpa ditanya secara rinci, polisi tampak memukuli warga yang keluar rumah.

Sumber: Otosia.com

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Gelombang Tsunami Covid-19 di India, Suzuki Hingga Toyota Setop Produksi

Meningkatnya kasus Covid-19 di India memaksa sejumlah pabrikan otomotif, seperti Suzuki, Honda, dan Toyota untuk sementara waktu menghentikan produksi kendaraannya.

Pasalnya, pemerintah Negeri Bollywood mendesak produsen otomotif ini untuk mengalihkan oksigen yang digunakan untuk industri bisa dialihkan sebagai penggunaan medis.

Melansir Asia Nikkei, Maruti Suzuki akan menutup dua pabrik mobil di Manesar dan Gurugram, Sabtu (9/5/2021) agar oksigennya bisa digunakan untuk mendukung kesehatan.

Pabrikan berlambang huruf 'S' ini, juga akan melanjutkan penutupan pabrik sebagai perawatan rutin, yang biasanya berlangsung pada Juni.

"Dalam situasi saat ini, kami percaya bahwa semua oksigen yang tersedia harus digunakan untuk menyelamatkan nyawa," kata Maruti Suzuki dalam sebuah pernyataan.

Begitu pula dengan Suzuki Motor Gujarat yang memproduksi kendaraan roda empat berdasarkan kontrak, juga akan menghentikan produksinya sementara waktu.

Honda mengumumkan Kamis bahwa mereka akan menghentikan produksi sepeda motor di empat pabriknya mulai Sabtu hingga 15 Mei.

Dua pabrik Toyota Kirloskar Motor di Bidadi, negara bagian Karnataka, yang memangb telah ditutup untuk proses pemeliharaan tahunan, akan tetap ditutup hingga 14 Mei.

3 dari 3 halaman

Infografis Awas Lonjakan Covid-19 Libur Lebaran

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.