Sukses

Kencan Singkat dengan Nissan Magnite, Begini Rasanya

Nissan Indonesia kembali menggebrak pasar dengan SUV baru, Magnite. Lalu, bagaimana performannya?

Liputan6.com, Jakarta - Nissan Indonesia kembali menggebrak pasar dengan SUV baru, Magnite. Model yang didatangkan langsung dari India ini, tersedia tiga varian, yaitu Upper MT Rp 208,8 juta, Premium MT Rp 226,3 juta, dan Premium CVT Rp 238,8 juta. Harga tersebut, berstatus on the road (OTR) Jakarta.

Berselang waktu peluncuran yang berlangsung tanpa seremoni, pihak Nissan Indonesia mengadakan acara test drive, yang diikuti beberapa media otomotif nasional, termasuk Liputan6.com.

Jujur saja, sebelum mencoba Nissan Magnite, kami tidak berekpektasi terlalu tinggi.

Pasalnya, mobil ini awalnya dikembangkan untuk Datsun. Namun seiring waktu berjalan hingga bisnis merek terjangkau Nissan ini menurun, dan model ini akhirnya digunakan untuk Nissan.

Lalu, bagaimana performa Nissan Magnite ini?

Eksterior

Sebelum mencoba Nissan Magnite, mari kita bahas tampilan luar mobil ini. Memiliki desain yang cukup segar, namun masih mengadopsi bentuk grill heksagonal milik Datsun bukan V-Motion khas Nissan.

Namun, hal tersebut masih termaafkan, dengan lampu depan LED, DRL berbentuk L, foglamp juga LED, dengan grille dengan logo baru Nissan yang dominan di bagian tengah. Buritan, lampu belakang lebar model terpisah juga menghadirkan kesan modern.

Paling menarik, Nissan Magnite ini hadir dengan opsi warna two-tone yang membuatnya unik dengan pilihan warna Flare Garnet Red & Onyx Black serta Pearl White & Onyx Black.

Sementara untuk pilihan warna one -tone, Nissan menyediakan tiga pilihan warna klasik yaitu Blade Sliver, Onyx Black, dan Storm White.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Interior

Masuk ke kabin, duduk di bangku pengemudi, jok cukup memeluk badan dengan nyaman. Headrest juga bisa diatur bukan model menyatu dengan jok, mengatur jok dengan mudah, tapi setir hanya bisa diatur ketinggiannya saja alias tilt steering.

Mulai menyalakan mobil, karakter dapur penggerak tiga silinder cukup terasa, yaitu getaran mesin hingga ke kabin saat kondisi idle. Namun, hal tersebut tidak menjadi masalah yang cukup mengganggu juga sebenarnya.

Sepanjang sesi test drive, kami cukup kagum dengan fitur yang disuguhkan Nissan Magnite. Sistem hiburan yang sudah kompatiber dengan Apple CarPlay dan Android Auto yang diakses dengan wireless, dan cukup menyenangkan.

Headunit layar sentuh 8 inci, spidometer digital, dan asiknya lagi ada Tire Pressure Monitor dan juga camera 360 yang sangat membantu ketika berjalan di tempat yang cukup sempit.

Selain itu, fitur lain seperti cruise control, hill start assist, vehicle dynamic control, dan traction control sytem juga tersematkan di mobil ini. Jika berbicara fitur, mobil ini sangat layak mendpatkan apresiasi.

3 dari 4 halaman

Performa

Satu hal yang disayangkan dari sesi test drive ini, adalah waktu. Setiap media hanya diberi 15 menit untuk mencoba mobil ini, dan hanya melintasi jalan di sekitar MT Haryono, Jakarta.

Mulai keluar dari parkiran, kami sangat menikmati fitur camera 360 yang ada di mobil ini. Berjalan di parkiran yang tidak terlalu lebar, melewati mobil yang terparkir sangat membantu pengemudi karena tampilan di sekitar muncul di layar.

Selain itu, fitur camera 360 ini bisa juga diaktifkan saat berjalan, dengan catatan kecepatannya masih di bawah 10 km/jam.

Saat mulai menginjak pedal gas, putaran mesin bawah hingga tengah langsung terisi padat.

Masuk ke jalan raya, dengan kondisi lalu lintas yang ramai, kami tidak bisa secara maksimal mencoba performa mobil ini.

Tapi yang pasti, perpaduan mesin dan transmisi CVT ini menjadi kombinasi yang pas, dengan perpindahan gigi yang tidak terlalu lemot.

 

Saat berada di jalan yang cukup kosong, kami mencoba menggeber mobil ini. Tenaga dari turbo bisa dirasakan ketika indikator RPM sudah melebihi angka 2.000.

Selama mencoba mobil ini, dengan kondisi lalu lintas yang padat di perkotaan, tidak bisa memacu mobil ini dengan kencang, hanya sekitar 40 sampai 60 km/jam saja.

Suspensinya, cukup terasa keras. Sedangkan peredam kabinnya, belum seperti mobil Nissan lainnya, karena masih cukup terdengar suara atau noise dari luar mobil, tapi masih dalam batas toleransi.

Sebagai informasi, Nissan Magnite ini dipersenjatai HRAO 1.0 liter Turbo, yang sanggup menghasilkan tenaga puncak 98,6 Tk dan torsi maksimum hingga 160 Nm.

Mesin HRAO TURBO ini menggunakan teknologi mirror bore cylinder coating yang juga digunakan Nissan GT-R, untuk mengurangi resistensi di dalam mesin, mengurangi bobot, meningkatkan manajemen panas dan pembakaran, hingga menghasilkan akselerasi lebih halus dan konsumsi bahan bakar yang efisien.

Mesin ini tersedia dengan pilihan transmisi manual 5-speed dan X-TRONIC CVT. Mesin HRA0 1.0 liter Turbo ini memberikan akselerasi hingga 50 persen lebih baik dibandingkan mesin non-turbo di kelasnya.

4 dari 4 halaman

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.