Sukses

Jangan Lupa Ganti Kampas Rem Mobil Jika Tak Ingin Celaka

Rem menjadi salah satu komponen yang penting dari kendaraan bermotor. Jika kondisinya telah tipis, segera lah ganti kampas rem jika tak ingin celaka.

Liputan6.com, Jakarta - Rem menjadi salah satu komponen yang penting dari kendaraan bermotor. Berfungsi untuk memperlambat laju kendaraan, sehingga risko tabrakan di jalan raya bisa terhindarkan.

Biasanya, sistem pengereman sebuah mobil bisa bertahan hingga ribuan kilometer, kecuali komponen fast moving, seperti kampas rem dan cairannya. Sedangkan untuk komponen piston rem, sistem ABS, selang-selang bisa tahan lama.

Melansir Mobil88, untuk komponen fast moving seperti kampas rem dan cairan rem, perlu diperhatikan waktu pergantiannya, karena memiliki waktu yang relatif lebih cepat dari komponen lainnya.

Paling utama adalah menjaga ketebalan kampas rem karena berkaitan langsung dengan keselamatan berkendara.

Seiring pemakaian yang terus-menerus, kinerja rem akan menurun dan daya cengkram untuk menghentikan roda berkurang.

Jika telat mengganti kampas rem, tentu saja hal ini akan berdampak pada komponen rem lainnya yang harganya sangat mahal.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Anjuran pabrikan

Berdasarkan anjuran pabrikan, rata-rata kampas rem mobil harus diganti jika ketebalannya sudah mencapai 2 milimeter, atau memiliki jarak 2 milimeter dari piringan rem.

Namun, untuk menjaga keamanan, ada baiknya mengganti kampas rem mobil setiap 10 ribu kilometer, atau saat melakukan servis berkala.

Untuk mengetahui apakah kampas rem mobil masih layak pakai bisa juga melihat fisiknya. Bila posisi kampas rem sudah menghimpit piringan berarti rem sudah aus, sudah tipis.

 

3 dari 4 halaman

Bunyi Gesekan

Sering juga tanda jika kampas sudah tipis akan timbul suara besi bergesekan dari cakram. Jika dibiarkan, rem tidak akan bisa berfungsi optimal dan malah membahayakan pemiliknya.

Jika hal ini terus kamu biarkan, kondisi kampas yang tipis juga bisa merusak piringan cakram dan bagian lainnya di pengereman.

Itu sebabnya kamu jangan sampai telat untuk mengganti kampas rem. Baiknya, ketika ganti kampas rem, ganti juga cairan remnya agar fungsi pengereman lebih maksimal.

4 dari 4 halaman

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.