Sukses

Ada Tukang Parkir, Dua Mobil Ini Tetap Saja Beradu

Dua mobil saling beradu di sebuah persimpangan jalan. Padahal ada di situ ada tukang parkir yang mengatur

Liputan6.com, Jakarta - Saat mengendarai kendaraan, baik menggunakan mobil atau motor tetap harus mengikuti aturan lalu lintas. Selain itu, sikap saling menghormati sesama pengguna jalan juga wajib dilakukan, agar tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Memang, saat di jalan raya terkadang ada seorang yang mengatur lalu lintas secara tidak resmi alias bukan dilakukan oleh polisi. Biasa disebut pak ogah, orang ini mengatur lalu lintas dengan mengharapkan imbalan atau uang dari pengguna kendaraan.

Tapi, meskipun ada tukang parkir, pengemudi tetap harus waspada agar kejadiannya tidak seperti yang dialami dua pengemudi mobil ini.

Dalam unggahan akun Instagram @dramaojol.id, terlihat di perempatan jalan, ada tukang parkir yang tengah mengatur lalu lintas. Lalu, sebuah Suzuki Carry yang hendak berpindah jalur, justru menabrak mobil lain dari arah yang berbeda.

"Pasti Carry-nya cuma lecet," tulis pemilik akun dalam unggahannya, dilihat Jumat (13/11/2020).

Kejadian ini, kemudian menimbulkan pertanyaan dari pengguna internet. Dalam kondisi tersebut, siapakah yang salah, karena dua kendaraan ini terlihat tidak mau kalah dan masih melaju.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Komentar warganet

Banyak komentar dari warganet, dan tak jarang yang justru menyalahkan tukang parkir tidak resmi ini, karena tidak menjalankan fungsinya dengan baik.

"Kang atur jalannya harusnya ngaba² yg arah berlawanan jga harusnya, carrynya juga kurang sabar nunggu 1 mobil bisa masuk itu," komentar akun @ichiro_ocil

"Liat kang parkirnya jd pengen ngirim meme yg om2 botak tolak pinggang.. Ekspresinya keknya sama 🙃," tambah akun @falihaditya

"si oyen itu ada masalah apa yak sm idupnya," tutup akun @tennadewi

3 dari 3 halaman

Saksikan video selengkapnya:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini