Sukses

Mobil Warna Ini Diramalkan Membawa Hoki di 2021

Situasi penjualan mobil saat ini persis ramalan Suhu Yo, Master Feng Shui Indonesia pada tahun lalu. Ketika itu Ia meramalkan pasar mobil di 2020 akan sulit.

Liputan6.com, Jakarta - Situasi penjualan mobil saat ini persis ramalan Suhu Yo, Master Feng Shui Indonesia pada tahun lalu. Ketika itu Ia meramalkan pasar mobil di 2020 akan sulit.

Situasi ini juga makin membuat sulit pemilik mobil warna putih tahun ini. Menurut Suhu Yo, mobil warna putih sudah seharusnya ditinggalkan karena tidak membawa keberuntungan di 2020, yang merupakan tahun Tikus.

"Mobil warna putih sejak 2020 ditinggalkan karena dianggap mobil ambulans atau mobil orang sakit. Banyak orang percaya warna putih kurang baik pada tahun 2020 dan 2021," ungkapnya saat dihubungi Otosia, Kamis (15/10).

Sebaliknya, untuk tahun 2021, Suhu Yo menyarankan untuk memilih mobil berwarna hitam, merah, dan kuning. Ketiga warna tersebut kata Suhu Yo bakal mendatangkan cuan atau rezeki.

"Warna mobil yang membawa hoki adalah warna hitam, merah, dan kuning," jelasnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Warna yang Harus Dihindari

Sementara warna mobil yang harus dijauhkan di tahun depan adalah biru. Warna tersebut menurut dia bisa mendatangkan kesialan.

"Warna mobil yang harus dihindari adalah warna biru karena pada tahun 2021 warna biru adalah warna nahas," ungkap pria yang pelanggannya banyak dari kalangan pengusaha besar.

Sama seperti tahun 2020, warna mobil lain yang harus dihindari di tahun 2021 adalah putih. Putih dianggap jauh dari rezeki.

"Begitu juga putih, dianggap mobil sakit. Banyak yang menjual mobil putih, dan merasa memakai warna putih ciong atau kurang hoki," tutup pria ramah ini.

Namun ramalan ini semua kembali lagi kepada keyakinan calon pemilik mobil, boleh percaya atau tidak.

Sumber: Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.