Sukses

Wajib Diwaspadai, Ini Empat Gejala SRS Airbag Malfungsi

Salah satu komponen yang harus ada di mobil keluaran saat ini adalah Supplemental Restraint System (SRS) Airbag.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu komponen yang harus ada di mobil keluaran saat ini adalah Supplemental Restraint System (SRS) Airbag.

Komponen tersebut, adalah fitur keselamatan tambahan berbentuk kantung udara terlipat yang terletak di dalam setir, dasbor, kursi dan dinding bagian dalam pintu mobil.

Fitur ini berfungsi untuk meredam benturan dengan mengurangi potensi cedera bagian atas tubuh seperti kepala, leher dan dada.

Melansir laman resmi Hyundai, airbag memang untuk meningkatkan keselamatan dan membantu fungsi sabuk pengaman untuk melindungi pengemudi dan penumpang jika terjadi kecelakaan.

Didukung sensor sebagai perangkat yang bekerja untuk mendeteksi terjadinya benturan, mengembangkan kantung udara secara otomatis dan cepat dengan durasi milisekon.

Lampu peringatan kantung udara SRS (Supplement Restraint System) pada panel instrumen menampilkan simbol kantung udara. Sistem akan memeriksa sistem kelistrikan kantung udara untuk mencari adanya malfungsi.

Lampu menunjukkan bahwa ada potensi masalah dengan sistem kantung udara, yang dapat mencakup kantung udara samping dan/atau tirai yang digunakan untuk perlindungan terguling (jika dilengkapi dengan sensor rollover).

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Gejala SRS Airbag Malfungsi

Namun perlu diketahui dengan sangat mendalam, bahwa kita perlu mengetahui gejala malfungsi SRS Air Bag ini.

Jika salah satu dari kondisi berikut ini terjadi, disinyalir SRS tidak berfungsi:

1. Lampu tidak akan menyala selama kurang lebih 6 detik saat kunci kontak berada di posisi On

2. Lampu tetap menyala setelah menyala selama kurang lebih 6 detik.

3. Lampu menyala saat kendaraan sedang bergerak.

4. Lampu berkedip saat mesin bekerja.

Saat SRS Airbag tidak berfungsi, kantung udara mungkin tidak mengembang dengan benar selama kecelakaan yang meningkatkan risiko cedera serius atau kematian.

Jadi, jika sudah terdapat ciri malfungsi airbag ini, adalah segera periksa komponen tersebut di bengkel resmi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.