Sukses

Harley-Davidson Bronx Diprediksi Batal Diproduksi

Restruktrurisasi manajemen yang dilakukan Harley-Davidson berdampak buruk bagi unit baru yang bakal diluncurkan. Salah satunya Bronx yang diprediksi batal diproduksi.

Liputan6.com, Jakarta - Restruktrurisasi manajemen yang dilakukan Harley-Davidson berdampak buruk bagi unit baru yang bakal diluncurkan. Salah satunya Bronx yang diprediksi batal diproduksi.

HD tidak lagi menampilkan roadster barunya itu di situs resmi. Di laman The future vehicles, Bronx telah hilang.

Padahal sebelumnya ia ada di samping Pan America dan eBicycle. Alhasil bagian detail mengenai roadster 950 cc tak dapat dilihat. Hal itu diketahui sejak 2 Agustus 2020.

Saat HD dipegang oleh Matthew Levatich, strategi “More Roads to Harley” ternyata tidak membawa efek baik. Rencana itu kemudian dihapuskan setelah tapuk pimpinan dipegang oleh Jochen Zeitz.

Dewan menunjuk mantan CEO Puma itu dengan harapan bisa mendulang sukses. Saat ini pria asal Jerman mengusung program bernama “Rewire” dan Hardwire pada 2021. Rancangan yang sekarang sedang dijalankan Zeitz yakni memetakan kembali semua model HD.

"Kami merampingkan model sepeda motor sekitar 30 persen. Rencana itu dijalankan untuk lebih menyempurnakan portofolio produk. Hal ini memungkinkan kami untuk berinvestasi pada produk dan platform yang paling penting. Sekaligus menyeimbangkan investasi dengan lebih baik di segmen baru yang berpotensi tinggi. Dalam konteks ini, kami berencana untuk memperluas penawaran sepeda motor ikonik kami, paling tidak selaras dengan semangat Harley-Davidson," kata Zeitz seperti dilansir situs Motorcycle.

Jochen Zeitz dalam sebuah pemaparan kuartal kedua sempat ditanyakan mengenai progres Bronx. Tetapi jawabannya tidak eksplisit, ia justru lebih fokus membicarakan model adventure pertama mereka, Pan America.

“Saya pikir saat ini, model adventure akan menjadi fokus tahun depan. Keputusan terkait lini produk lainnya, kami akan mengungkapkannya secara real time. Jadi ini bukan sesuatu yang dapat atau ingin kami bicarakan saat ini,” ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Spekulasi Lain

Namun banyak pihak menduga kalau Bronx hanya ditunda peluncurannya. Karena sejauh ini belum ada keterangan yang menyatakan batal. Cuma sebatas hilang dari laman situs web.

Boleh jadi ia bakal muncul lagi saat strategi Hardwire 2021 mulai dijalankan. Dengan begitu, ada dua kemungkinan yang bakal terjadi, apakah dia sedang dirancang ulang atau memang benar-benar dibatalkan.

Seperti kita ketahui, pabrikan moge asal Amerika Serikat memamerkan Bronx di ajang EICMA 2019 bersama Pan America. Ia memang produk yang keluar dari pakem HD selama ini, karena bergaya roadster.

Dirinya dianggap sebagai upaya pabrikan Milwaukee mendengar keinginan konsumennya. Karena sejak dulu Harley-Davidson selalu menghadirkan produk bergaya cruiser.

Desainnya mengusung konsep street naked bike retro modern. Bodi dan tail light sporty, jok tandem terpisah dua tingkat, tanki gambot dengan shroud minimalis serta lampu bulat LED.

Komponen itu menujukkan perpaduan tampang klasik khas Harley dengan model kekinian yang sangat disukai para pengendara generasi masa kini.

 

3 dari 3 halaman

Dua Versi

Bronx rencananya hadir dengan dua versi mesin, yakni 975 cc dan 1.250 cc. Ia menggunakan mesin generasi terbaru dari Revolution Max. Mesin ini juga disematkan liquid-cooled atau mesin berpendingin cairan.

Untuk versi mesin 975 cc DOHC 60-V V-twin menargetkan kekuatan puncak lebih dari 115 hp dan torsi lebih dari 94,9 Nm. Sementara untuk varian 1.250 cc ditaksir mampu menghasilkan tenaga lebih dari 145 hp dan torsi 122 Nm.

Beragam fitur canggih juga tersemat pada motor naked Harley ini, di antaranya panel spidometer full digital berbentuk bulat dan lampu serba LED.

Dari segi paket elektrik terdapat Cornering Enhanced Electronic Linked Braking, rem ABS, Traction Control,Cornering Enhanced Drag-Torque Slip Control System dan sensor tekanan ban.

Ia dibekali sistem suspensi depan model cruise upside down, dan suspensi monoshock untuk belakang. Sistem pengeremannya gunakan cakram ganda di depan model kaliper monoblock radial yang baru dari Brembo.

Selain itu, mereka juga bekerja sama dengan Michelin untuk membuat ban khusus pada motor ini. 

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.