Bangkitkan Motor Sport, Honda MegaPro Terlahir Kembali?

Honda Siap Produksi MegaPro yang Lebih Murah? (Gaadiwaadi)

Liputan6.com, Jakarta - Di pasar Indonesia, Honda saat ini hanya memiliki satu model motor sport dengan harga terjangkau, yaitu Verza. Padahal sebelumnya, pabrikan berlambang sayap mengepak ini juga memiliki MegaPro yang secara penjualan cukup bagus, dan menjadi model andalan di Tanah Air.

Namun, nasib Honda MegaPro saat ini di Indonesia sudah resmi berakhir alias tidak lagi diproduksi dan dijual. Hal tersebut, berbeda dengan pasar India, dimana Honda masih mengembangkan model sport murah.

Prediksi 5 Motor Honda Terbaru yang Masuk Indonesia Tahun Depan

Melansir laman Gaadiwaadi, Honda di Tanah Hindustan bakal menghadirkan Livo yang sudah mengikuti standar emisi terbaru di India, atau BS6. Secara penampilan, motor ini memang memiliki bentuk yang cukup mirip dengan MegaPro di Indonesia, mulai dari jok dan penutup panel instrumen.

Bocoran terkait Honda Livo di India ini sudah banyak beredar di youtube Honda India. Dari segi desain, motor ini memang tampak cukup sporty, dan tampilan khas sebagai motor komuter sehari-hari.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Test ride Honda ADV 150.

2 dari 3 halaman

Bocoran Spesifikasi

Lampu depan tampilannya cukup tajam, namun masih menggunakan bohlam berjenis halogen.

Sedangkan joknya, sebagai motor sehari-hari masih mengadopsi model sambung antara pengemudi dan penumpang. Jok jenis ini, memang membuat tidak mudah lelah saat melakukan perjalanan jauh.

Panels instrumen mengadopsi semi digital, dengan spesifikasi penunjuk kecepatan masih analog tapi indikator bensin dan jarak tempuh sudah digital.

3 dari 3 halaman

Mesin dan Harga

Mesinnya, Honda Livo bakal dipersenjatau unit berkapasitas 110 cc dengan sistem pengabutan injeki. Dengan spesifikasi tersebut, motor ini mampu menghembuskan daya hanya 8 Tk dengan torsi 9 Nm.

Memang, tenaga Honda Livo ini berbeda jauh dengan MegaPro yang dibekali mesin berkapasitas 150cc.

Honda Livo di pasar India memang diposisikan sebagai salah satu motor sport murah dengan banderol hanya 69 ribu Rupee atau setara dengan Rp13 jutaan.

Jadi, jika motor ini dirakit dan dijual di Indonesia dengan banderol yang murah, menarik tidak?