Sukses

Penjualan Suzuki APV Justru Meningkat saat Pandemi Corona Covid-19

Meski pasar otomotif Tanah Air turun akibat pandemi Corona Covid-19, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berhasil mencatatkan peningkatan penjualan Suzuki APV.

Liputan6.com, Jakarta - Meski pasar otomotif Tanah Air turun akibat pandemi Corona Covid-19, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) berhasil mencatatkan peningkatan penjualan Suzuki APV.

Selama kuartal I 2020, penjualan mobil pabrikan Jepang ini mencapai 1.399 unit dengan mayoritas penggunaan sebagai ambulans.

“Suzuki APV mendapat respons positif, baik dari pemerintah maupun masyarakat. Terlihat penjualan sebanyak 262 unit di bulan Januari menjadi 358 unit di bulan April, sehingga secara kumulatif total penjualan APV selama kuartal I sebanyak 1.399 unit," kata Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.

Dari total penjualan APV di kuartal I, 74 persen di antaranya disumbang oleh karoseri ambulans atau sebanyak 1.038 unit. Permintaan tersebut didominasi sektor pemerintahan, yakni 88 persen (April 2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Ambulans

Sektor pemerintahan seperti Dinas Kesehatan, Dana Desa, Pemerintah Daerah, Rumah Sakit Daerah mayoritas membeli untuk dijadikan armada kesehatan.

Sementara di sektor lainnya, Suzuki APV digunakan sebagai ambulans kegiatan CSR (Customer Social Responsibility Program) padabeberapa perusahaan, kendaraan ekspedisi, sewa mobil, dan rumah sakit swasta.

3 dari 4 halaman

Terdapat Fitur Unggulan

Peningkatan penjualan Suzuki APV sebagai ambulans di saat pandemi didukung fitur-fitur yang disematkan, seperti Covid Stretcher, LED Strobo, Vynil Floor, Doctor Seat, Medical Cabinet dan Regulator Oxygen.

"Tentunya, kami sangat bangga bahwa Suzuki APV dapat memenuhi kebutuhan serta mendampingi salah satu garda terdepan, yaitu tenaga medis, dalam melawan Covid-19,” ujar Dony.

4 dari 4 halaman

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini