Sukses

Truk Hilang Saat Isi Bensin, Pemiliknya Buru Pelaku Pakai Helikopter

Setelah kehilangan mobilnya, Toner kemudian memposting foto truknya di halaman Facebook toko kelontong milik keluarga

Liputan6.com, Kanada - Bagi pemilik kendaraan bermotor, mengalami kehilangan mobil atau motor kesayangan memang sesuatu yang sangat menyebalkan. Namun, berbeda dengan Emmanuel Toner, seorang pemilik toko kelontong di Kanada, yang kembali mendapatkan truk kabin gandanya yang dicuri saat mengisi bensin.

Tapi, pria ini mendapatkan mobilnya kembali, setelah melakukan pengejaran menggunakan helikopter milik keluarganya.

Melansir Motor1, setelah kehilangan mobilnya, Toner kemudian memposting foto truknya di halaman Facebook toko kelontong milik keluarganya. Hal tersebut, dipikir menjadi cara yang terbaik untuk melacak keberadaan kendaraannya tersebut.

"Dalam waktu singkat, kami memiliki banyak yang membagikan dan like, serta orang-orang mencari truk saya," ujar Toner dalam wawancaranya dengan CBC.

Dengan informasi yang diterima, ayah Emmanuel, Teddy Toner, kemudian menawarkan helikopter keluarga untuk membantu dalam mengejar truk yang dicuri tersebut. Selang waktu 45 menit setelah truk dicuri, Toner dan saudara iparnya naik ke udara untuk mencari Ram putih miliknya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bantuan Polisi

Si pemilik truk juga memanggil Royal Canadian Mounted Police (RCMP) untuk membantu masalah pencarian. Petugas polisi mengejar dari darat, dan helikopter sebagai mata di udara, dan perburuan dimulai.

Pencarian berakhir, setelah polisi berhasil menghentikan truk yang dicuri, serta tersangka berlari ke hutan. Namun, polisi berhasil menangkap pelaku pencurian, dan Toner juga mendapatkan kembali truknya.

"Dia jelas tidak memilih truk yang tepat untuk dicuri karena dengan helikopter, jika Anda tahu keberadaan truk itu, sangat mudah ditemukan," pungkas Toner.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini