Sukses

4 Bahaya yang Mengintai Akibat Bunyikan Klakson Semena-mena

Klakson memiliki fungsi sebagai alat komunikasi antara satu pengendara dengan pengendara lainnya. Jika digunakan berlebihan, bisa membuat pengendara lain kesal.

Liputan6.com, Jakarta - Klakson memiliki fungsi sebagai alat komunikasi antara satu pengendara dengan pengendara lainnya. Jika digunakan berlebihan, bisa membuat pengendara lain kesal.

Perasaan dongkol semakin bertambah jika mobil atau sepeda motor yang mereka kendarai ternyata menggunakan klakson yang memiliki suara cukup keras.

Jika kamu yang sering melakukan hal mengesalkan ini, sebaiknya mulai hentikan sekarang. Ada etika tidak tertulis tentang penggunaan klakson di jalan raya.

Efek dari penggunaan klakson dengan suara terlampau keras ternyata tak hanya membuat pengendara lain kesal. Kamu juga bisa terancam bahaya jika melakukannya.

Dikutip dari Wahana Honda, Senin 17 Februari 2020, bahaya pertama menyalakan klakson terlalu kencang adalah memicu orang lain menjadi stres. Dengan kemacetan yang sering kali terjadi di jalanan, suara klakson turut menambah tingkat stress pengendara kendaraan bermotor.

Dalam kondisi tersebut, cara orang ini dalam mengambil keputusan pun bisa berubah. Misalnya dari yang semula mengemudi lurus ke depan, malah bisa membanting setir ke kiri, kanan, atau malah melakukan pengereman mendadak. Hal ini tentu membayakan keselamatan, tak terkecuali keselamatanmu.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bahaya Kedua

Bahaya kedua adalah mengganggu konsentrasi pengendara lain. Si pengendara bisa saja mengambil keputusan tanpa sadar. Misalnya, menambah kecepatan secara tiba-tiba karena merasa diburu-buru oleh suara klakson motor. Tentu saja kondisi ini berisiko menimbulkan kecelakaan.

Ketiga, meningkatkan emosi. Pernahkah kamu melihat ada pengendara atau pengguna jalan lainnya yang marah-marah dan balik memaki setelah mendengar bunyi klakson motor yang keras.

Reaksi tersebut sering terjadi. Suara klakson motor yang terlalu keras memang bisa meningkatkan emosi orang-orang yang mendengarnya

Keempat, suara klakson yang terlalu keras akan mengurangi kemampuan pendengaran. Sistem pendengaran manusia memiliki batasan terhadap suara yang ditangkap. Kalau telinga menangkap suara yang terlalu keras, kemampuan pendengaran bisa terganggu dan turun.

  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.