Sukses

Cagiva Akan Bereinkarnasi Menjadi Sepeda Motor Listrik

Nama Cagiva sudah nyaris tak pernah lagi terdengar di dunia otomotif. Rupanya brand asal Italia tersebut sedang menyiapkan kejutan besar. Tak tanggung-tanggung, Cagiva dikabarkan akan terlahir kembali sebagai perusahaan sepeda motor listrik.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Cagiva sudah nyaris tak pernah lagi terdengar di dunia otomotif. Rupanya brand asal Italia tersebut sedang menyiapkan kejutan besar. Tak tanggung-tanggung, Cagiva dikabarkan akan terlahir kembali sebagai perusahaan sepeda motor listrik.

Produk pertamanya diduga memakai basis dari motor lansiran Loncin, pabrikan motor asal Cina. Cagiva yang berada di bawah brand MV Agusta, dulu sempat menutup lini produksi mereka di 2012. Hal itu karena masalah finansial yang sedang naik turun. Akhirnya, MV Agusta sebagai induk perusahaan, mengambil keputusan untuk kembali melahirkan brand Cagiva pada 2015. Kemudian di 2018, perusahaan asal Italia itu memublikasikan Cagiva berfokus kepada kendaraan niremisi.

Mulanya MV Agusta berkongsi dengan Loncin Motor Co., Ltd untuk memproduksi sepeda motor bertenaga bensin kecil-menengah, berkisar 350-500 cc. Aliansi strategis yang mereka lakukan pada Juli 2019, memungkinkan MV Agusta untuk memperbesar portofolio produknya sekarang. Tujuan utamanya meningkatkan brand secara global, dan memperluas akses ke Asia melalui kemitraan dengan Loncin. Loncin pun sebaliknya, ia ingin memasuki pasar segmen premium dengan kisaran 800 cc.

MV Agusta mampu menunjukkan tajinya sejak dipegang Timur Sardarov, sebagai CEO. Ia berani mengambil langkah untuk menguatkan brand mereka. Visi dan misi yang sedang ia jalani yakni melakukan kerja sama dengan pabrikan lain. Keputusan ini tidak pernah terjadi di bawah kepemimpinan Giovani Castiglioni. Pria kelahiran Italia itu terlalu angkuh bertahan dengan cara lama, membawa ciri khas MV Agusta yang limited. Makanya pabrikan ikonik asal Italia hanya berjalan di tempat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Motor Listrik

Di bawah kepemimpinan Timur, sekarang tujuan mereka menuju era kendaraan modern. Dan demi mewujudkan hal itu, pabrikan asal negeri Pizza akhirnya berani mengambil langkah untuk menggandeng perusahaan roda dua asal Tirai Bambu. Selain sepeda motor konvensional, ia juga punya produk motor listrik. Loncin sebagai pemegang merek Voge punya produk niremisi andalan, yakni Voge ER 10. Kendaraan ramah lingkungan itu sudah dikenalkan saat pameran EICMA 2019. Kuda besi itu pula diduga menjadi basis Cagiva listrik.

Namun sejauh ini belum ada gambar atau rendering mengenai model yang sedang Cagiva kerjakan. Tetapi banyak yang beranggapan, wujudnya tidak jauh beda dengan Voge ER 10. Memiliki bentuk bodi yang sporty nan eksotis, sesuai dengan karakter motor Cagiva. ER 10 dilengkapi rangka alumunium ringan, ban tubeless, rem cakram depan maupun belakang, semua pencahayaan berteknologi LED, panel meter serba digital, suspensi depan upside down, sistem ABS, dan port USB.

3 dari 3 halaman

Naked Bike

Produk asal Cina itu berjenis naked bike, memiliki daya puncak 18,7 Tk, torsi 42 Nm dan dapat meraih top speed hingga 100 kpj. Bobot totalnya 115 kg termasuk baterai 25 kg. Ia memiliki jangkauan jelajah yang diklaim sekitar 100-120 km dengan sekali pengisian daya. Menggunakan baterai Panasonic 18650 berkapasitas 60 V 70 Ah. Tenaga yang dihasilkan memang tidak besar, kerena memang dirancang murni untuk transportasi perkotaan.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini