Sukses

Top3 Berita Hari Ini: Mobil yang Dilarang dan Mobil Pertama Sule

Banyak model mobil di dunia ini. Mulai dari MPV, SUV, sedan dan sebagainya. Namun ada satu model yang dianggap berbahaya.

Liputan6.com, Jakarta Banyak model mobil di dunia ini. Mulai dari MPV, SUV, sedan dan sebagainya. Namun ada satu model yang dianggap berbahaya. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Dianggap Berbahaya, Mobil SUV Bakal Dilarang

Mobil SUV memiliki wujud yang gagah dan juga tangguh. Keunggulan tersebut membuatnya dilirik oleh konsumen di berbagai belahan dunia, salah satunya di Inggris.

Tapi tampaknya keberadaan mobil SUV dianggap berbahaya di Eropa. Menurut The Sun, European Transport Safety Council (EUTSC) telah memanggil pihak berwenang lokal untuk melarang SUV untuk membantu mengurangi jumlah kecelakaan fatal. Selengkapnya baca di sini.

2. Melihat Maps di Handphone Tidak Kena Tilang Elektronik, Asal..

Tilang elektronik atau atau electronic traffic law enforcement (ETLE) sudah mulai diterapkan. Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar menyebut, pengendara ojek online (ojol) yang berkendara dengan melihat maps tidak ditilang.

Namun, dengan catatan selama melihat peta petunjuk jalan para pengendara tidak diperbolehkan memegang handphone tersebut, melainkan gawai dapat ditaruh atau ditempel di dashboard motor. Selengkapnya baca di sini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Ini Mobil Pertama Sule Sebelum Koleksi yang Mewah-Mewah

Entis Sutisna alias Sule merupakan salah satu komedian berpenghasilan tinggi saat ini. Tak heran di garasi rumahnya  terparkir mobil-mobil mewah.

Di balik itu semua, saat masih hidup sederhana, Sule ditemani mobil yang tak semewah saat ini. Salah satu yang dimiliki Sule kala itu adalah Suzuki APV Serena. Mobil itu dia juluki Si Jalu. Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.