Sukses

All-New Honda BeAT Vs Suzuki Nex II, Siapa Lebih Memikat?

Honda BeAT terbaru telah resmi diluncurkan. Dengan segala ubahan yang dialami, tepat rasanya jika all-new BeAT dibandingkan dengan kompetitor terdekatnya, Suzuki Nex II.

Liputan6.com, Jakarta - Honda BeAT terbaru telah resmi diluncurkan. Dengan segala ubahan yang dialami, tepat rasanya jika all-new BeAT dibandingkan dengan kompetitor terdekatnya, Suzuki Nex II. 

Ditambah lagi, keduanya juga menyandang status skutik termurah dari masing-masing pabrikan. Tapi jangan beranggapan produk ini murahan, toh pihak APM menyematkan beragam fitur. Sebut saja terapan semacam lampu LED.

Suzuki Nex II sudah lebih dulu mengaplikasikannya, walaupun tak didapat pada versi standar. Aplikasi itu hanya ditemui pada tipe Fancy Dynamic dan Premium Elegant. Artinya, Suzuki Nex standar ditawarkan apa adanya, tanpa lampu LED. Lain halnya Honda BeAT. Tipe paling standar sudah diperkaya lampu hemat daya itu.

Dari sini BeAT unggul. Sebagai informasi, tipe terendah sekarang dipegang oleh Beat CBS. Ia menggantikan Beat CW yang sebelumnya dipatok paling murah.

Nah, di varian bawah ini penerangan LED sudah bisa didapat. Pun soal sistem kunci, ketambahan tombol pembuka jok. Sementara Nex masih bertahan dengan pengaman magnet.

Lantas mengenai panel meter. Sejak 2016 atau lebih tepatnya generasi keempat BeAT rilis, AHM memperkayanya dengan tampilan padu padan analog-digital. Lagi-lagi data fundamental kendaraan disajikan Nex secara analog.

Sebagai contoh, penampang indikator BBM. Terkait bahan bakar, Beat sanggup menampung bensin lebih banyak. Bahkan sekarang bertambah jadi 4,2 liter, sedangkan Nex: 3,6 liter saja.

Urusan ini juga pasti berkaitan dengan mesin. All New BeAT menggendong mesin eSP anyar. Ya, jantung mekanisnya sama seperti milik Honda Genio.

Secara data, ada peningkatan torsi dan tenaga dari BeAT lawas. Sayang, urusan satu ini BeAT masih harus mengakui performa Nex. Maklum, kubikasi total Nex adalah 113 cc.

Tapi jangan skeptis dulu mengenai handling. Nyatanya sekarang Beat mengandalkan sasis eSAF (enhanced Smart Architecture Frame).

Betul, rangka baja yang pertama kali digendong Honda Genio. Kami sempat mencobanya dan benar saja, Beat 2020 makin lincah bermanuver.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perbandingan Harga

Faktanya bobot BeAT turun 3 kg menjadi 90 kg. Tentu impresinya berbeda dari Suzuki Nex II yang punya berat tubuh 93 kg. Berkat tulangan itu pula, Beat bisa mengoptimalkan fitur lain.

Termasuk bagasi yang notabene juga penting buat konsumen. Daya tampung barang di bawah jok itu berkapasitas 12 liter, dari sebelumnya 11 liter. Dan, jauh di atas Suzuki Nex II.

Ada satu lagi hal baru yang kini menjadi penawaran baru Honda BeAT. Ya, ketersediaan power outlet guna keperluan mengisi daya gawai.

Terletak di bagian bawah rumah kunci, namun khusus ada di varian BeAT Deluxe. Karena fitur satu inilah BeAT jadi setara Nex II, meski juga hanya dipunya versi atas.

Namun mengenai harga, BeAT tetap lebih mahal ketimbang Nex. AHM Membanderolnya mulai Rp 16,45 juta sampai Rp 17,25 juta. Sementara Suzuki Nex II dari Rp 15,75 juta hingga Rp 16,45 juta.

BeAT memang lebih mahal, tapi ingat dia punya fitur lain seperti CBS (combi brake system), ISS (Idling Stop System) yang berperan mematikan mesin secara otomatis saat idle, ACG starter hingga ECO indicator.

Bagaimana dengan entry level seperti Yamaha Mio? Jangan melihatnya dari kapasitas mesin karena jajaran Mio sudah 125 cc. Tapi di beberapa tipe sudah memakai sistem kunci dengan kelengkapan answer back system.

Namun mengenai kapasitas bagasi (4,2 liter) dan lampu LED, Beat sama seperti Mio. Terkait hargapun mirip-mirip, tinggal Anda yang tentukan, mau skutik entry level 110 cc atau 125 cc. 

Dengan kapasitas mesin lebih besar, Mio Series ditawarkan mulai dari Rp 15,8 juta hingga Rp 17,135 juta.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.