Sukses

Sony Ikut-ikutan Bikin Mobil Listrik Pintar, Lihat Kecanggihannya

Sony lebih dikenal sebagai perusahaan yang terkait dengan perangkat elektronik, seperti kamera, smartphone, dan konsol game. Kini, Sony akan menampilkan konsep mobil listrik di ajang Consumer Electronics Show (CES).

Liputan6.com, Jakarta - Sony lebih dikenal sebagai perusahaan yang terkait dengan perangkat elektronik, seperti kamera, smartphone, dan konsol game. Kini, Sony akan menampilkan konsep mobil listrik di ajang Consumer Electronics Show (CES).

Cukup mengejutkan. Soalnya tak pernah terdengar sebelumnya merek Jepang ini merancang kendaraan. Mobil konsep bertenaga listrik dinamai Vision-S. Ia sengaja dihadirkan untuk menunjukkan kemampuan perusahaan itu di bidang mobilitas masa depan. Luar biasa memang mobil besutan Sony. Bayangkan, setidaknya ada 33 sensor tertanam, baik eksterior maupun interior. Untuk area luar diselipkan Solid State LiDAR, radar, gelombang ultrasonic dan kamera yang dilengkapi sensor CMOS Sony.

Mereka ditempatkan tersebar di semua sudut mobil, guna mendeteksi keberadaan beragam objek. Sony mengklaim punya kemampuan otonom Level 2. Tentu fitur seperti advanced cruise control, self parking (parkir otomatis) dan auto-lane change (pemindah jalur otomatis) dibenamkan. Mereka juga menjadi lebih presisi. Hal ini tak hanya memudahkan pengemudi, tapi juga mengurangi stres, sehingga perjalanan lebih menyenangkan dan nyaman. Sony dalam keterangan resminya mengungkap, perangkat lunak yang dipakai bisa di-update, dengan harapan mencapai kemampuan otonom Level 4 atau lebih di masa mendatang.

Area kabin mobil Sony ini dipersenjatai sensor Time of Flight (ToF). Peranti itu dapat mendeteksi kondisi pengemudi maupun penumpang. Ekspresi wajah dan pergerakan pengemudi akan ditelaah sistem, untuk mengetahui seberapa lelah dirinya. Nanti sistem mengirimkan peringatan. Selain itu, secara otomatis suhu kabin diatur mengikuti kondisi dan perasaan penumpang. Jika ditemukan penumpang di depan atau belakang tertidur, temperatur AC disetel ke level lebih nyaman. Sistem secara aktif terus belajar untuk mengetahui kebutuhan seluruh penumpangnya, bak asisten pribadi. Kecanggihan Vision-S tak sampai disitu.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Disematkan Layar Besar

Kabinnya diperkuat layar besar berjumlah banyak. Di dasbor setidaknya ada layar besar yang disebut panoramic display, membentang dari ujung ke ujung. Di sini menampilkan bukan cuma multimedia, tapi juga informasi kendaraan, termasuk proyeksi dari kamera samping dan belakang. Fitur pengeras suaranya tak dilupakan. Disebut 360 Reality Audio, Sony ingin menciptakan keluaran suara yang seolah menempatkan seluruh penumpang dalam ruangan konser atau bioskop. Banyak speaker ditanam di dalam kabin, termasuk pula di setiap jok seperti dinukil dari situs Motor1 (07/01).

Mobil berbobot 2.350 kg ini dilengkapi dua motor elektrik, yang diposisikan di belakang dan depan. Outputnya masing-masing 200 kW atau setara 267 Tk. Berarti totalnya 535 Tk dengan sistem penggerak all-wheel-drive. Ia mampu melesat dari nol ke 100 kpj dalam 4,8 detik. Jantung mekanis ini merupakan buatan Magna, perusahaan yang memang bergerak di bidang otomotif. Sony berkolaborasi dengannya, yang juga menciptakan platform EV baru. Tak hanya Magna, pembuat PlayStation ini juga bekerjasama dengan Bosch, Continental, NVIDIA dan Qualcomm. Sayang, belum diketahui apakah mobil ini akan dibuat versi produksinya dan dijual ke publik.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.