Sukses

Glory 560 Jadi Penyelamat DFSK di Tengah Lesunya Pasar

Penjualan otomotif di Indonesia tahun ini tidak menunjukan performa yang cukup baik, bahkan cenderung turun

Liputan6.com, Jakarta - Pasar otomotif Indonesia tahun ini tidak menunjukan performa yang cukup baik, bahkan cenderung turun. Namun, bagi salah satu pemain baru asal Cina, DFSK, penjualan sepanjang Januari hingga Oktober tahun ini justru meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu.

Berdasarkan data yang diberikan PT Sokonindo Automobile (DFSK Indonesia), sepanjang Oktober 2019, wholesale sales (pabrik ke diler) jenama negeri Tirai Bambu itu mencapai 466 unit, dengan rincian Glory 580 64 unit, Glory 560 121 unit, dan Supercab 281 unit.

Sedangkan untuk Januari hingga Oktober tahun ini, DFSK telah mengirimkan sebanyak 3.105 unit, dengan rincian Glory 580 464 unit, Glory 560 1.101 unit, dan Supercab 1.540 unit.

Jumlah tersebut lebih besar dibanding periode yang sama tahun lalu, dengan jumlah pengiriman sebanyak 983 unit.

"Penjualan DFSK Januari sampai Oktober 2019, mengalami kenaikkan yang cukup signifikan dibanding tahun lalu. Kenaikan total sebanyak 215 persen, jelas Public Relation and Digital Manager DFSK Arviane Dahniarny Bahar kepada Liputan6.com, Jumat (15/11/2019).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penyelamat pasar

Wanita yang akrab disapa Ane ini menambahkan, peningkatan penjualan tersebut karena didukung dengan produk barunya, yaitu Glory 560. Selain itu, model komersial, Super Cab juga berkontribusi cukup besar tahun ini.

"Penjualan yang meningkat juga didukung oleh bertambahnya jaringan outlet kami, yang semakin tersebar di Indonesia. Melihat performa ini, kami melihat pasar Indonesia sudah mulai memberikan kepercayaannya kepada brand kami," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.