Sukses

Jangan Salah, Ini Cara Merawat Rem Cakram pada Motor

Merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan bermotor, rem berkaitan erat dengan keselamatan pengendara. Karena itu, pemilik kendaraan sebaiknya selalu menjaga komponen ini dalam kondisi baik sebelum menggunakannya.

Liputan6.com, Jakarta - Merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan bermotor, rem berkaitan erat dengan keselamatan pengendara. Karena itu, pemilik kendaraan sebaiknya selalu menjaga komponen ini dalam kondisi baik sebelum menggunakannya.

Saat ini terdapat beragam tipe rem, salah satu yang banyak digunakan ialah cakram atau disc brake. Untuk pengoperasian, cakram banyak menggunakan sistem rem hidrolik atau pengoperasian sistem dengan memanfaatkan tekanan hidrolik.

Karena itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk merawat cakram pada sepeda motor agar tetap prima. Umumnya, penggantian minyak rem dilakukan setiap 2 (dua) tahun sekali atau jika telah mencapai jarak 24.000 Kilometer.

“Meskipun jarak penggantian berkala cukup lama, namun sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan secara visual kondisi minyak rem yang ada pada tank master rem baik pemeriksaan kuantitas maupun kualitasnya,” ujar Ade Rohman, Asisten Manajer Technical Training PT Daya Adicipta Motora (DAM).

Untuk pemeriksaan kuantitas, pemilik kendaraan dapat melihat level permukaan minyak rem apakah sudah menyentuh marking lower atau level paling bawah.

Jika sudah menyentuh, pemeriksaan perlu dilakukan untuk mengetahui kondisi dari pad set atau kampas rem yang sudah mulai Aus. Semakin aus kampas rem maka level permukaan minyak rem akan semakin menurun.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Periksa Kualitas Minyak Rem

Bila kampas rem telah diganti namun kondisi minyak rem masih kurang, maka tank master rem wajib diisi sampai tanda marking upper atau level paling atas (maksimum).

Untuk pemeriksaan kualitas dari minyak rem, dapat dilihat dari warnanya. Semakin gelap warnanya, kualitasnya juga semakin berkurang.

“Bagi pengguna motor Honda, gunakan minyak rem AHM Honda DOT-4 yang merupakan minyak rem asli yang dikeluarkan oleh PT Astra Honda Motor. Minyak rem ini direkomendasikan untuk sepeda motor Honda agar lebih dapat menahan suhu akibat panasnya pengereman,” kata Ade.

Jika sudah terasa ada hal ganjil saat pengereman, pemilik kendaraan sebaiknya mengganti seal master rem. Keluhan yang biasanya diungkapkan oleh konsumen ialah handle rem yang terasa blong ketika ditekan atau sangat keras namun kendaraan tidak menurun kecepatannya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.