Sukses

Top3 Berita Hari Ini: Ribuan Pelanggaran Terekam Kamera Tilang dan Aturan Ganjil Genap

Kamera tilang yang dipasang di sejumlah titik di Jalan Sudirman -Thamrin merekam banyak pelanggaran. Bukan ratusan, tapi ribuan.

Liputan6.com, Jakarta Kamera tilang yang dipasang di sejumlah titik di Jalan Sudirman -Thamrin merekam banyak pelanggaran. Bukan ratusan, tapi ribuan. Dan berikut ringkasan berita populer lainnya:

1. Sepekan, Ribuan Pelanggar Lalu Lintas Terekam Kamera Tilang Elektronik

Penerapan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) menggunakan kamera pengawas atau CCTV sudah resmi diberlakukan. Selama sepekan diterapkan, Ditlantas Polda Metro Jaya menyebut, sudah sebanyak 1.134 pelanggar yang terekam kamera.

Mayoritas pelanggaran itu didominasi oleh pengendara yang tidak mengenakan sabuk pengaman dan kendaraan ganjil-genap. Selengkapnya baca di sini.

2. Canggih, Wuling Almaz 7-Seater Mengerti dan Bisa Berbahasa Indonesia

PT SGMW Wuling Indonesia (Wuling) memperkenalkan Wuling Almaz 7-seater sebagai produk baru mereka. Model anyar ini memiliki Smart Multimedia 10.4 inci touchscreen yang dilengkapi fitur voice command berbahasa Indonesia. Mereka menyebutnya Wind alias Wuling Indonesian Command.

Yang menarik, fitur perintah suara interaktif ini adalah yang pertama kali dalam bahasa Indonesia untuk mobil-mobil yang dijual di Indonesia. Hanya saja, fitur Wind tidak terdapat pada varian Wuling Almaz 5-penumpang. Selengkapnya baca di sini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

3. Ganjil Genap Seperti Asian Games Mau Diberlakukan, Begini Kata Polisi

Kemacetan di Jakarta hingga saat ini masih cukup parah. Bahkan, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), memberikan wacana agar ganjil genap seperti saat gelaran Asian Games kembali diberlakukan.

Dijelaskan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, pihaknya tengah mengkaji wacana tersebut. Selengkapnya baca di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.