Sukses

7 Cara Berkendara yang Santun di Jalan Tol

Berkendara yang santun dan tidak mengundang emosi pengemudi lain harus dilakukan di mana saja, termasuk di jalan tol. Jika pengendara lain terpancing emosinya, risiko terburuknya adalah kecelakaan.

Liputan6.com, Jakarta Berkendara yang santun dan tidak mengundang emosi pengemudi lain harus dilakukan di mana saja, termasuk di jalan tol. Jika pengendara lain terpancing emosinya, risiko terburuknya adalah kecelakaan.

Ada beberapa cara yang perlu Anda perhatikan saat melewati jalan tol, seperti yang dilansir dari Autoindustriya.

1. Masuk ke Jalan dengan Hati-Hati

Ketika Anda akan masuk ke jalan tol, pastikan secara hati-hati. Karena kebanyakan pengemudi memacu kendaraannya cukup kencang. Hal yang bisa dilakukan adalah dengan selalu mengecek kaca spion, serta gunakan lampu sein.

Jika dirasa jalan di belakang sudah cukup lengang, barulah Anda bisa sedikit demi sedikit pindah ke jalur cepat dengan tetap memperhatikan kaca spion.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Selalu Gunakan Lampu Sein

Sudah berada di jalur, tetap saja Anda harus menggunakan lampu sein. Gunakanlah saat berpindah jalur dari kanan ke kiri atau sebaliknya, serta pergunakan juga saat akan mendahului mobil lain.

Cukup penting dilakukan agar kendaraan lain bisa tahu arah Anda mengemudi. Jangan sampai bermanuver mendadak dengan kecepatan tinggi yang hal itu cukup berbahaya dan pastinya bikin pengguna jalan lain emosi.

3. Gunakan Jalur Sesuai Fungsinya

Yang perlu Anda perhatikan selanjutnya adalah soal jalur. Selalu ingat bahwa lajur kiri untuk kendaraan lambat, tengah untuk kendaraan yang berkecepatan lebih tinggi, dan bagian kanan diperuntukkan hanya untuk mobil yang mau mendahului mobil lain.

Setiap pengemudi harus disiplin dalam menggunakan lajur jalan. Jika diabaikan, maka cukup berbahaya untuk diri sendiri atau pengendara lain.

 

3 dari 3 halaman

4. Jaga Jarak Aman Berkendara

Di jalan tol, kebanyakan pengendara akan memacu kendaraannya cukup kencang. Oleh sebab itu, Anda harus selalu jaga jarak aman dengan mobil di depan. Jangan sampai menempel terlalu dekat. Jika terjadi sesuatu di depan, maka cukup sulit untuk menghindarinya.

5. Selalu Fokus

Saat berkendara usahakan mata selalu terbuka. Jika memang sedang mengantuk dan lelah, segera menepi di rest area yang tersedia untuk beristirahat. Usahakan juga untuk selalu fokus dengan kondisi di depan. Jangan sampai perhatian teralihkan ke hal-hal lain sampai cukup lama, karena bisa saja Anda tidak menyadari ada yang terjadi di depan, entah itu kecelakaan atau kejadian lainnya yang cukup membahayakan.

6. Bahu Jalan untuk Berhenti

Jika terjadi sesuatu pada kendaraan seperti keadaan darurat pinggirkan mobil ke bahu jalan. Jangan lupa juga untuk memasang segitiga pengaman agar pengemudi lainnya tahu. Dan perlu diingat juga, bahu jalan hanya untuk mobil-mobil yang berhenti atau keadaan darurat lainnya. Lajur ini tidak untuk menyalip kendaraan lain.

7. Jangan Potong Antrean

Yang paling membuat jengkel pengendara lain adalah memotong antrian saat ada di pintu tol. Memang semua orang tidak sabar dengan antrean, terlebih lagi ketika macet. Akan tetapi, ini bukan tindakan terpuji. Taatilah peraturan sebagaimana mestinya.

Sumber: Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.