Sukses

Meski Serius Gempur Avanza, Mitsubishi Masih Belum Niat Bikin Xpander 1,3 Liter

Jika dilihat dari pencapaian penjualan, Avanza memang masih dibantu penjualan 1,3 liter dengan pangsa pasar sebesar 31,3 persen pada 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Persaingan di pasar mobil keluarga bawah kini dikuasai dua model, yaitu Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander. Namun, kompetisi ini sejatinya masih belum seimbang jika dilihat dari tipe yang ditawarkan kepada konsumen. Pasalnya, Avanza memiliki dua pilihan mesin, yaitu 1,3 liter dan 1,5 liter, sedangkan Xpander hanya mesin 1,5 liter.

Jika dilihat dari pencapaian penjualan, Avanza memang masih dibantu penjualan 1,3 liter dengan pangsa pasar sebesar 31,3 persen pada 2018. Sedangkan Xpander, meskipun diklaim sebagai penguasa pasar mesin 1,5 liter dengan pangsa pasar 44 persen, namun jika dilihat dari total LMPV, hanya meraih pangsa pasar sebesar 29 persen.

Lalu, apakah Mitsubishi benar-benar ingin menghadirkan Xpander 1,3 liter sebagai langkah serius menggempur Avanza?

Dijelaskan Irwan Kuncoro, Director of Sales and Marketing MMKSI, pihaknya belum ada rencana untuk menghadirkan Mitsubishi Xpander 1,3 liter.

"Intinya tadi, pengembangan produk model pastinya akan terus kita pelajari. Tapi kalau ditanya 1,3 liter untuk Xpander, tidak ada rencana," jelas Irwan saat berbincang dengan wartawan di sela-sela media gathering di Jakarta Pusat, belum lama ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Dengan begitu, Mitsubishi sepertinya memang akan mengandalkan satu varian mesin saja, yaitu 1,5 liter. Padahal, jika ada mesin 1,3 liter, pabrikan tiga berlian ini bisa menyentuh konsumen di bawah, dan juga menggarap pasar fleet atau borongan dengan lebih masif.

"Tapi secara umum, mau mau LCGC atau citycar, semuanya kita pantau, pelajari dengan prinsipal dan juga riset dan pengembangan (R&D)," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.