Sukses

Terbungkus Kamuflase, SUV Mercedes-Benz Berkeliaran di Jalanan

Baru-baru ini, Mercedes Benz GLS terbaru yang terbungkus warna kamuflase tertangkap kamera mata-mata sedang melakukan pengujian.

Liputan6.com, Jakarta - Mercedes-Benz bersiap menggebrak segmen SUV dengan mempersiapkan model terbaru dari GLS. Baru-baru ini, Mercedes Benz GLS terbaru yang terbungkus warna kamuflase tertangkap kamera mata-mata sedang melakukan pengujian.

Dilansir dari carscoops.com, pada bagian eksterior mobil ini tentu kesan pertama yang terlihat yaitu mobil ini memiliki ukuran badan yang cukup besar. Yaa tentu, karena mobil ini memang merupakan sebuah crossover SUV 3 baris.

Bagian depan mobil ini memiliki sebuah grille yang memiliki desain dua garis besar yang dipadukan dengan emblem besar dari Mercedes yang menonjol pada bagian tengahnya. Tidak hanya itu, bagian depan mobil ini juga memiliki lampu utama multi-beam LED yang berukuran kecil dengan desain lampu sein DRL yang ‘tegak’ serta memiliki posisi intake yang rendah.

Bagian samping terlihat lebih natural dengan lekukan yang lebih sedikit daripada model sebelumnya, sementara desain jendela bagian belakang terlihat lebih pendek namun berbentuk lebih bulat.

Beranjak ke bagian interior, mobil ini memiliki kemewahan akomodasi kelas satu di dalamnya. Hal itu terlihat dari kabin 7 penumpang yang cukup besar dan lapang serta terdapat layar digital besar yang membentang hampir setengah dari dasbor. Layar tersebut akan menampilkan sistem infotainment MBUX dengan navigasi satelit yang diperbesar, serta terdapat juga opsi kursi pijat yang canggih dan memiliki lebih dari 60 pilihan warna untuk ambient light .

Dibawahnya terdapat juga susunan empat ventilasi AC, climate control, serta touchpad baru yang berposisi di posisi perseneling yang berfungsi mengendalikan sistem infotainment tanpa menyentuh layar. Fitur ini dianggap sebagai interpretasi Mercedes pada iDrive BMW.

GLS terbaru ini memiliki platform sama dengan GLE yang berukuran lebih kecil. Ini berarti ia akan menawarkan fitur tambahan untuk pengendaraan seperti E-Active Body Control System, yang menggunakan pengaturan listrik 48-volt untuk menyesuaikan peredam suspensi udara secara terpisah. Jika mengalami kemacetan di jalan setapak, fitur ini akan menaikkan dan menurunkan suspensi untuk membantu traksi.

Fitur lain yang kemungkinan akan hadir di mobil ini yaitu tailback assist, fitur ini berfungsi untuk mendeteksi kondisi lalu lintas di depan yang bergerak lambat dan secara aktif akan membantu pengemudi dalam memperlambat kendaraan hingga 60 km / jam (37 mph). Ia melakukannya dengan memanfaatkan bantuan kemudi yang dikombinasikan dengan fungsi radar cruise stop-and-go.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Mobil ini akan memiliki beberapa opsi mesin, mulai dari mesin turbo diesel enam silinder yang memiliki tenaga 286 hp (210 kW) dengan torsi 600 Nm (443 lb-ft), lalu tersedia juga versi output yang lebih besar dari unit yang sama dan menghasilkan tenaga hingga 340 hp (250 kW) dengan torsi 700 Nm (516 lb-ft).

Serta tersedia juga versi bensin berkapasitas 3.0-liter enam silinder yang memuntahkan tenaga hingga 362hp (270 kW) dan torsi 500 Nm. Sementara untuk Anda penggemar mesin delapan-silinder akan memiliki opsi V8 bi-turbo 4.0-liter yang sudah dikenal dan hadir pada versi keluaran yang lebih tinggi dalam balutan Mercedes-AMG GLS 63. Tenaga yang dihasilkan tersebut akan disalurkan ke semua roda melalui transmisi otomatis 9 percepatan.

Mercedes GLS 2020 dipersiapkan untuk melawan kelompok SUV mewah lainnya seperti BMW X7, Ranger Rover, Audi Q7, Lexus GX, Lincoln Navigator dan Cadillac Escalade. Sedangkan bagi Anda yang berpikir bahwa GLS biasa masih kurang cukup mewah, kabar baiknya adalah akan hadir versi Maybach dari mobil ini yang dikabarkan akan muncul, dan akan menjadi pilihan alternatif selain Rolls Royce Cullinan.

Mobil ini kemungkinan akan menjalani debut resmi pada 2019 ini, namun sayangnya belum diketahui pasti apakah akan diluncurkan di Frankfurt Auto Show pada bulan September, atau justru di New York Auto Show pada bulan April. Sementara penjualan mobil ini diharapkan dimulai sebelum akhir tahun.

Sumber: Otosia.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.