Suzuki Karimun Wagon R 2019 dalam Wujud Nyata Keluar Akhir Januari

Liputan6.com, Jakarta Sosok Suzuki Karimun Wagon R kembali muncul. Seperti dilansir oleh indianautosblog.com, tersebar sejumlah foto eksterior dan interior Karimun Wagon R generasi terbaru di India.

Foto-foto tersebut cukup jelas memperlihatkan detail tampilan luar Suzuki Karimun Wagon R 2019. Pada bagian interior terlihat tampilannya tetap mendekati model sebelumnya. Namun, sepertinya warna yang melekat pada bagian dasbor tampil lebih terang dengan kombinasi hitam dan putih daripada krem. Materialnya tampak ditingkatkan.

Tidak seperti model yang sudah ada, panel instrumen pada model ini tidak menampilkan takometer dengan tampilan monokrom yang terintegrasi. Pada sisi layar informasi pengemudi, tampilannya menggunakan model melingkar dalam ukuran yang lebih besar sehingga lebih mudah saat melihatnya.

Seperti perkiraan, Suzuki Karimun Wagon R 2019 ini sudah dilengkapi dengan fitur infotainment dengan layar sentuh berdimensi cukup besar. Hal yang menarik pada sisi infotainment lainnya yaitu penambahan kontrol audio pada sisi kemudi.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Suzuki

2 dari 2 halaman

Interior

Peningkatan lainnya yaitu tampilan kemudi yang lebih modern yang diambil dari Suzuki Ignis. Sayangnya layar sentuh yang ada tidak terlihat seperti unit Smartplay yang sudah dikenal luas. Konsol pada bagian tengah memiliki desain ‘mengambang’ yang mengintegrasikan tuas perseneling dengan dasbor sehingga memberi ruang kosong di lantai. Desain kisi-kisi pendingin udara bagian tengah terlihat lebih ramping.

Di India, Suzuki Karimun Wagon R 2019 tersedia dengan empat opsi pilihan mesin. Variannya meliputi mesin bensin berkapasitas 1.0 liter, bensin 1.0 liter – LPG, bensin 1.0 liter – CNG, serta yang terbaru yaitu opsi mesin bensin 1.2 liter.

Untuk pilihan transmisi sendiri, Karimun Wagon R 2019 ini memiliki transmisi manual 5 percepatan dan manual otomatis AGS 5 percepatan.

Khusus di India Maruti Suzuki akan meluncurkan Wagon R terbaru ini pada tanggal 23 bulan ini. Bagaimana dengan kehadirannya di Indonesia? Kita tunggu saja.