Sukses

Menghabiskan Liburan, Gim Ini Dijamin Bikin Kamu Pintar Bongkar Pasang Mobil

Anda menghabiskan waktu di permainan untuk merakit mobil tua Datsun 100A. Tantangan terbesarnya adalah, Anda harus merakit mobil sedikit demi sedikit dengan tingkat kedetailan yang tinggi.

Liputan6.com, Jakarta - Jika Anda mendengarkan istilah gim simulator mobil, mungkin yang pertama Anda bayangkan adalah gim balap mobil seperti Gran Turismo atau Need for Speed. Tapi gim bertema dunia otomotif ternyata tak hanya sekedar balapan, seperti gim My Summer Car untuk PC.

Pada gim My Summer Car, Anda bermain sebagai remaja berusia 19 tahun yang ditinggal berlibur oleh kedua orang tuanya. Anda menghabiskan waktu di permainan untuk merakit mobil tua Datsun 100A. Tantangan terbesarnya adalah, Anda harus merakit mobil sedikit demi sedikit dengan tingkat kesulitan yang tinggi.

Bayangkan saja, Anda harus memasang bagian demi bagian, mulai dari memasang piston satu demi satu. Baut pun harus Anda pasang dengan ukuran yang berbeda-beda. 

Selama permainan, tak semua suku cadang tersedia. Beberapa kali Anda harus membeli fast moving parts ke toko. Anda pun harus mencari uang untuk membeli suku cadang dengan bekerja sampingan, seperti memotong kayu bakar, menyedot tangki septik, hingga pekerjaan unik lainnya. 

Anda pun harus memperhatikan kebutuhan dasar tokoh utama. Seperti kebersihan, makan tepat waktu, bahkan buang air kecil.

Gim My Summer Car dipastikan akan menghabiskan banyak waktu selama liburan. Untuk merakit mobilnya saja akan membutuhkan waktu yang sangat lama, dan dibutuhkan pengetahuan otomotif yang cukup memadai. Jika Anda kesulitan merakit mobil, banyak informasi yang bersebaran di dunia maya dan akan mempermudah Anda merakit mobil impian.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Saksikan Videonya di Bawah Ini:

3 dari 3 halaman

Sembarang Pasang Spoiler Bikin Mobil Lebih Boros

Mobil yang dilengkapi dengan spoiler pada bagian buritan memiliki kesan gagah dan juga kencang. Hal tersebut menginspirasi para pemilik mobil standar untuk menggunakan spoiler.

Spoiler pun kini mudah dicari. Beberapa pabrikan mobil juga mengembangkan. Bahkan spoilerjuga sudah jadi barang aftermarket yang mudah ditemui.

 

 
 

 

Selain menambah estetika mobil, spoiler juga bisa menunjang performa. Komponen ini bisa memengaruhi aerodinamika mobil. Saat dipakai ngebut alias kecepatan tinggi, spoiler akan menambah downforce atau tekanan ke bawah dan mengurangi gaya angkat, sehingga mobil masih bisa stabil.

Selain itu juga bisa meningkatkan pengendalian mobil. Hal ini berkaitan dengan meningkatnya efek aerodinamis yang mempertahankan roda untuk tetap menempel di jalan.

Tapi memasangnya ternyata tidak bisa sembarangan. Sebab, spoiler masih belum tentu memiliki fungsi yang sama dengan desain mobil yang asli memiliki spoiler dari pabrik.

Apalagi jika memasangnya dengan cara yang salah. Seperti mengutip laman resmi Nissan Indonesia, risikonya lumayan tak menguntungkan.

Jika salah memasang spoiler, maka akan menjadi beban bagi mobil sehingga konsumsi bahan bakar jadi lebih besar. Maka itu, pastikan untuk memasang spoiler secara baik dan benar di tempat yang terpercaya.

Spoiler biasa dipasang di bagian belakang mobil. Untuk mobil sedan, biasanya spoilerditempelkan di atas pintu bagasi. Sedangkan untuk mobil yang tidak memiliki pintu bagasi belakang, atau jenis hatchback, biasanya diletakkan di atap belakang atau berada tepat di atas kaca belakang.

 

Jika salah memasang spoiler, maka akan menjadi beban bagi mobil sehingga konsumsi bahan bakar jadi lebih besar. Maka itu, pastikan untuk memasang spoiler secara baik dan benar di tempat yang terpercaya.

Spoiler biasa dipasang di bagian belakang mobil. Untuk mobil sedan, biasanya spoilerditempelkan di atas pintu bagasi. Sedangkan untuk mobil yang tidak memiliki pintu bagasi belakang, atau jenis hatchback, biasanya diletakkan di atap belakang atau berada tepat di atas kaca belakang.

Sumber: Otosia.com

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.