Sukses

Jangan Asal Ubah Tali Helm, Ini Bahayanya

Helm merupakan piranti keselamatan yang sangat penting bagi pengendara motor. Dengan begitu, pelindung motor harus memiliki kualitas dan ketahanan yang baik.

Liputan6.com, Jakarta - Helm merupakan piranti keselamatan yang sangat penting bagi pengendara motor. Dengan begitu, pelindung motor harus memiliki kualitas dan ketahanan yang baik.

Desain helm sudah dirancang dan dipikirkan sedemikian rupa oleh para ahli untuk memberi keamanan bagi pemakainya ketika terjadi kecelakaan di jalan raya.

Jadi, jangan pernah mengubah tali helm dengan sembarangan, berikut bahayanya seperti dilansir laman resmi Suzuki Indonesia:

Dimodifikasi Seperti Tali Helm Rider MotoGP

Tapi sayangnya, saat ini tidak sedikit pengendara motor yang kurang memahami proses uji dan desain helm tersebut.

Belakangan cukup banyak pengendara motor yang memodifikasi tali helm dari model quick release menjadi double D ring seperti helm-helm yang dipakai oleh pembalap MotoGP.

Salah satu alasan yang sering mereka utarakan kenapa mereka mengganti tali model sesuai dengan keinginan mereka, dari yang bertipe quick release ke double D ring adalah mereka hanya merasa bosan.

Padahal, pengendara motor harus tahu bahwa modifikasi di helm tersebut tidak diperbolehkan.

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Kenapa Modifikasi Tali Helm Tak Diperbolehkan?

Alasan kenapa modifikasi tali helm tidak diperbolehkan adalah, jika diganti, pemakainya tidak tahu pasti bagaimana kualitas pengerjaan dan bahan yang dipakai untuk membuat tali helm tersebut.

Ingat, bahan dari pabrikan punya kualitas yang sudah lulus tes. Risiko putus bisa terjadi pada talinya atau rivetnya dan hal seperti itu sudah diperhitungkan dengan detil oleh pabrikan helm.

Risiko lain yang harus dihadapi mereka yang mengganti tali helmnya adalah kalau terjadi kecelakaan akan menjadi tanggungan pengguna itu sendiri.

Tanggung jawab terhadap kegagalan tersebut tidak bisa dilimpahkan kepada produsen pembuat helm, karena pengerjaan modifikasi yang dilakukan bukan atau tidak atas rekomendasi pabrikan.

Mengganti tali helm memang sangat mudah, dan harga yang ditawarkan penjualnya pun terbilang terjangkau. Tapi Anda harus ingat, bahwa fungsi tali helm tersebut sangat krusial untuk keamanan dan sangat disarankan untuk tidak menggantinya sembarangan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.