Sukses

Regulasi Jelas, Motor Listrik Super Soco Siap Diproduksi di Indonesia

Dalam gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018, satu lagi motor listrik hadir, yaitu Super Soco TS dan TC.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018, satu lagi motor listrik hadir, yaitu Super Soco TS dan TC. Motor listrik ini, memiliki tampilan yang cukup sport, yang bisa menjadi lawan seimbang Zero yang sebenarnya tidak cukup sukses beredar di pasar Tanah Air.

Super Soco TS dan TC ini didatangkan langsung dari Tiongkok, oleh merek komponen performa TDR. Mejeng di gelaran yang berlangsung di JCC, Senayan, Jakarta Pusat ini ditunjukan untuk mengetes pasar, dan tanggapan dari publik sembari menunggu kejelasan regulasi dari pemerintah.

Dijelaskan Jeffry, Marketing TDR, saat regulasi terkait kendaraan listrik sudah jelas di Indonesia, terlebih untuk urusan pajak motor listrik, pihak TDR tidak menutup kemungkinan untuk memproduksi Super Soco di Tanah Air.

"Secara produksi kita siap, dalam artian teknologi-teknologi rekanan kita yang ada di ASEAN atau Eropa itu sudah siap bantu. Kita tinggal menyiapkan infrastruktur," jelas Jeffry saat berbincang dengan Liputan6.com, Kamis (1/11/2018).

Lanjut Jeffry, sama seperti saat pihak TDR menciptakan produk performa lainnya, semuanya hasil konsorsium dari berbagai negara.

"Jadi, ke depannya kenapa tidak karena Indonesia juga memiliki sumber daya yang baik," tegasnya.

Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Sementara itu, dua motor listrik Super Soco ini memang didatangkan langsung oleh TDR untuk gelaran IMOS 2018. Untuk ketersedian unitnya sendiri, pihak TDR belum bisa memastikan kapan unitnya bisa tersedia.

"Kalau ada konsumen yang memang ingin membeli motor listrik ini, yang sudah dipajang yang silahkan dibawa. Tapi kalu mau unit baru, ya kami sendiri belum bisa memastikan karena mesti urus perizinan, seperti TPT dan lainnya," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.