Sukses

Hentak Panggung IMOS 2018, Begini Tampang Sangar Yamaha Niken

Yamaha Niken belum dijual tapi baru sekadar dipajang, jika ada yang menginginkannya maka calon konsumen baru di data.

Liputan6.com, Jakarta - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) selaku agen tunggal pemegang merek Yamaha di Tanah Air jadi pabrikan otomotif yang mampu menarik perhatian di pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 yang dihelat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.

Hal ini karena selain meluncurkan produk terbaru, Yamaha FreeGo, pabrikan berlogo Garpu Tala itu memamerkan sepeda motor yang disebut Yamaha Niken.

Motor bergaya sport ini memang memang tampil berbeda lantaran mengusung desain dengan dua ban di depan dan satu di belakang.

Menurut Menurut Manager Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Antonius Widiantoro, selama diajang IMOS 2018, Yamaha Niken belum dijual.

 

“Baru dipajang. Jika ada yang mau silahkan datang, nanti kami data,” ucap Anton saat ditemui wartawan, Rabu (31/10/2018).

Desain Yamaha Niken ini memang sangat unik bahkan terkesan radikal. Menariknya, Yamaha Niken menggunakan teknologi Leaning multi-Wheeler yang memungkinkan suspensi depan upside-down dapat bergerak secara independen.

 

Meski roda tiga, namun pengendara Yamaha Niken masih masih dapat melakukan cornering dengan mencapai kemiringan 45 derajat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kehebatan Mesin Yamaha Niken

Karena merupakan pengembangan dari Yamaha MT-09, Yamaha Niken mengusung mesin CP3 3-siliner inline DOHC 847cc berpendingin udara.

Dapur pacu tersebut mampu menyemburkan tenaga sebesar 113,4 hp dan torsinya mencapai 87,5 Nm.

 

 

Mengenai harga, banderol Yamaha Niken bisa digunakan untuk membeli sepuluh unit Yamaha Vixion seharga Rp 25,8 juta.

Dengan kata lain, harga jual Yamaha Niken, berdasarkan situs resmi Yamaha Inggris, mencapai £13.499 atau sekitar Rp 258 juta.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.