Sukses

Menguak Misteri Harga Yamaha RX King yang Semakin Tak Masuk Akal

Salah satu motor 2-tak legendaris Yamaha, RX King kini menjadi barang investasi, karena harga jual yang cukup tinggi.

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu motor 2-tak legendaris Yamaha RX King kini menjadi barang investasi, karena harga jual yang cukup tinggi. Bahkan, harga bekas 'motor jambret' ini bisa menyentuh angka puluhan hingga ratusan juta, terlebih jika kondisi mulus dan masih original.

Dijelaskan salah satu anggota King's Club Djakarta (KCDJ), Gilbert Ciputra, harga Yamaha RX King bekas saat ini memang sudah tidak masuk akal. Bahkan, jika motor ini dahulu terkenal sebagai motor jambret, kini motor tersebut yang bisa jambret (kantong atau duit) calon pembelinya.

"Kalau mau beli motor ini sekarang sudah tidak bisa berdasarkan tahun. Penjual pasti tanya, punya duitnya berapa, tidak lagi bisa berdasarkan tahun produksinya," jelas pria yang akrab disapa Putra ini di Jakarta beberapa waktu lalu.

Lanjut Putra, bagi calon pembeli Yamaha RX King, kini pasti bertanya budget-nya terlebih dahulu, baru mencocokkan model tahun berapa yang bisa dibawa pulang. "Sekarang pasti tanya, misalkan punya duit Rp 15 juta, itu dapat model apa?," jelas Putra.

Selain kondisi Yamaha RX King yang mulus dan original, kini model edisi spesial juga banyak diincar calon pembeli. Seperti contohnya Yamaha RX King milik Putra, yang merupakan edisi spesial 20 tahun Yamaha RX King, yang dibanderol Rp 50 juta.

"Biasanya memang pecinta RX King (kolektor) yang berani nawar dengan harga segitu (Rp 50 juta)," tegasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Melihat banyak yang mencari edisi spesial Yamaha RX King, banyak oknum pemilik yang nakal, dengan mengubah motor biasa layaknya edisi spesial. Padahal, untuk edisi 20 tahun ini, kabarnya hanya diproduksi 5.000 unit dengan waktu produksi tiga bulan, yaitu September, Oktober, dan November.

"Jadi, banyak yang punya tahun 2003 diubah jadi seolah-olah SE. Tapi, ada ciri khusus kalau memang SE seperti punya saya, yakni di nomor rangka," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.