Sukses

Toyota Indonesia Siapkan Sienta dan Innova Versi Hybrid?

Bahkan Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Warih Andang Tjahjono tak menampik. “Semua-lah, fuel efficient vehicle itu harus. Mau Sienta, mau Innova," ucap Warih.

Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya memproduksi mobil bermesin bensin dan solar, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) selaku perusahaan yang memproduksi mobil Toyota di Tanah Air berniat membuat kendaraan rendah emisi.

Bahkan Presiden Direktur PT TMMIN Warih Andang Tjahjono tak menampik jika Toyota Indonesia disebut sedang mengembangkan kendaraan hybrid.

“Semua-lah, fuel efficient vehicle itu harus. Mau Sienta, mau Innova," ucap Warih.

Meski Warih enggan membocorkan lebih detail produk apa yang masuk radar, termasuk jadwal rencana produksi kendaraan hybrid direalisasikan, namun katanya ada berbagai hal yang harus dipersiapkan.

Ya, salah satu yang dimaksud adalah keberadaraan penyuplai lokal, serta regulasi dari pemerintah.

Saat ditanya apa yang paling penting untuk disiapkan, Warih menyatakan saat ini yang harus lebih diperhatikan adalah masalah kompetitif.

“Tapi ingat, kompetitif itu bukan hanya terhadap produk, tapi regulasi juga harus kompetitif. Jadi harus liat industri di negara lain, observe regulasinya,” kata dia.  

“Kalau sekarang inspect ya, liatin saja mereka (negara lain) gimana. Lalu kita harus buat yang lebih kompetitif. Maka investment akan datang,” tambahnya.

Toyota memang tidak main-main untuk mengembangkan pasarnya di Indonesia, investasi yang ditanamkan di Indonesia jumlahnya terbilang sangat besar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Invetasi Triliunan Rupiah

Seperti diketahui, TMMIN baru saja menggelontorkan dana hingga Rp 2 triliun untuk mewujudkan sosok new Toyota Yaris agar diproduksi di Karawang, Jawa Barat.

Namun dana tersebut rupanya hanya sebagian kecil. Pasalnya, sejak 2015 hingga awal 2018, investasi Toyota di Indonesia sudah mencapai Rp 20 triliiun. Adapun selama tiga tahun, rencana Toyota menyuntikkan dana investasi mencapai Rp 27 triliun.

Adapun investasi Toyota sebesar Rp 7 triliun, disebutkan bakal direalisasikan untuk pengembangan produk lain ke depannya.

Emh, apakah itu Innova dan Sienta varian hybrid? Tunggu kabar selanjutnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.