Sukses

Ducati Terus Perbaiki Masalah Menikung Desmosedici GP18

Ducati Desmosedici GP18 memang sudah lebih baik dari musim lalu. Lalu, apa yang masih kurang?

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mengikuti tes pramusim MotoGP di Sepang, Malaysia, Ducati Corse terus berusaha untuk memperbaiki performa tunggangan dua pembalapnya, Desmosedici GP18.

Menurut salah satu pembalap pabrikan Negeri Pizza ini, Andrea Dovizioso, Ducati Desmosedici GP18 memang sudah lebih baik dari musim lalu. Namun, memang ada beberapa bagian yang harus ditingkatkan untuk mendukung performanya di lintasan balapan motor paling bergengsi musim ini.

"Mesin Ducati sangat baik, bertenaga, dan cepat. Kami masih harus improve di bagian tikungan agar lebih mudah bagi motor untuk dikendalikan karena akan baik hasilnya untuk balapan," jelas Dovi kepada wartawan saat mengunjungi Indonesia beberapa waktu lalu.

"Kami akan fokus di situ. Tidak mudah, tapi kami terus mencoba. Dan cukup sulit mencari dan mengerti apa yang kurang, tapi kami terus mencoba," tambahnya.

Sementara itu, Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti seperti mengamini pendapat anak buahnya tersebut. Bahkan, pria asal Italia ini memang tengah menyiapkan ide baru untuk sasis Ducati Desmosedici GP18.

"Seperti Dovi bilang, bagian yang menjadi fokus utama yang masih butuh peningkatan adalah agar bisa menikung lebih baik dengan kecepatan tinggi," tegasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Seperti diketahui, permasalahan kuda besi Ducati ini memang terletak pada saat tikungan, dan berbeda dengan motor pabrikan lain. Sementara untuk trek lurus, Ducati Desmosedici ini sudah tidak perlu lagi diragukan kemampuannya.

"Masih ada ruang di bagian lain yang bisa diperbaiki. Ditambah lagi ada trek baru di MotoGP (Sirkuit Buriram, Thailand), ini pengalaman baru bagi pembalap dan tim tentunya, juga bagi semua pembalap MotoGP," pungkasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.