Sukses

Bosch Bikin As Roda Elektrik, Secanggih Apa?

Bosch menyediakan penggerak as roda elektrik atau e-axle untuk jangkauan mobil listrik yang lebih jauh.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi mobil listrik, penggunaan baterai dengan daya yang besar sangat mempengaruhi performa. Pasalnya, dengan semakin besar daya sebuah baterai, maka akan meningkatkan jangkauan jarak mobil listrik tersebut.

Lalu, bisakah sebuah powertrain baru memiliki dampak yang sebanding?

Untuk menjawab hal tersebut, perusahaan penyedia teknologi mobil terkemuka, Bosch, menyediakan penggerak as roda elektrik atau e-axle. Istimewanya, Bosch menggabungkan tiga komponen dalam satu unit, yaitu mesin, power electronics (pengonversi dan pengontrol daya listrik), dan transmisi menjadi satu komponen yang menggerakan as roda mobil.

"Dengan as roda elektriknya, Bosch menerapkan prinsip all in one pada powertrain, jadi lebih efisien dan terjangkau," jelas Rolf Bulander, Anggota Dewan Manajemen Robert Bosch GmbH, dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Kamis (7/9/2017).

Komponen tersebut memang menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan bagi pabrikan komponen dan teknologi otomotif asal Jerman, dan komponen baru ini sangat fleksibel dan dapat dipasang pada mobil hibrida dan listrik, mobil kompak, SUV, dan bahkan truk ringan – sungguh pasar yang sangat besar.

"Dari segi ekonomi, as roda elektrik bisa menjadi sebuah terobosan besar bagi Bosch," tambah Bulander.

Simak juga video menarik di bawah ini:

Komponen Ambisius

Selain itu, komponen powertrain listrik Bosch ini juga menjadi kunci dalam ambisi perusahaan menjadi pemimpin pasar global untuk elektromobilitas mulai 2020 mendatang.

Saat ini, sudah lebih dari 500 ribu mobil listrik dan hibrida yang menggunakan komponen Bosch, dan perusahaan ini juga memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam pembuatan motor listrik, as roda, dan power electronics.

Keahlian tersebut sukses melahirkan as roda elektrik yang baru dikembangkan. Dengan komponen ini, Bosch berharap bisa menghasilkan penjualan yang mencapai miliaran.

"As roda elektrik ini adalah powertrain ‘rintisan’ bagi mobil listrik, dan juga bagi para produsen mobil yang telah mapan. Komponen ini memungkinkan produsen mobil menghemat waktu pengembangan yang berharga, serta mempercepat peluncuran kendaraan listrik mereka ke pasaran," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.