Sukses

Honda Mulai Investigasi Brio Terbakar

Pihak PT Honda Prospect Motor (HPM) mulai menginvestigasi Honda Brio yang terbakar tiba-tiba di Bekasi, Jawa Barat, beberapa hari yang lalu.

Liputan6.com, Bekasi - Pihak PT Honda Prospect Motor (HPM) mulai menginvestigasi Honda Brio yang terbakar tiba-tiba di Bekasi, Jawa Barat, beberapa hari yang lalu. Namun demikian, mereka tidak dapat memastikan kapan investigasi akan selesai.

"Mobil kemarin sore (Senin, 4/9) baru dibawa oleh Honda. Belum tahu (kapan selesainya). Semoga secepatnya," terang Nuraini Rahmawati, pemilik mobil, kepada Liputan6.com.

Aini, demikian ia akrab dipanggil, mengatakan bahwa semenjak kasusnya viral, banyak pemilik Brio was-was. Oleh karenanya ia berharap pihak Honda segera memberikan jawaban definitif.

Hasil investigasi ini penting sebab, sejak beberapa hari lalu sejumlah spekulasi bermunculan terkait dengan penyebab kebakaran. Ada yang mengaitkannya dengan komponen kelistrikan korsleting karena digigit tikus, ada pula yang mengatakan penyebabnya adalah power bank serta audio berlebihan.

Untuk dua spekulasi yang disebutkan terakhir, Aini telah membantahnya. Menurutnya di mobilnya itu tidak ada power bank. Sementara perangkat audio menurutnya masih dalam batas wajar. "Kemungkinannya kecil sekali, apalagi suami saya sudah sering banget pasang audio tidak masalah," papar Aini.

Untuk diketahui, kebakaran terjadi persis saat salat Idul Adha, pagi hari (1/9). Sementara mobil terakhir kali dipakai sehari sebelumnya. Mobil terparkir di garasi kurang dari 24 jam.

Menurut penuturan beberapa saksi mobil mulai terbakar di bagian kap, disusul suara ledakan seperti ban pecah. Api bisa dipadamkan sebelum benar-benar melahap mobil. Seperti terlihat pada foto di atas, bagian belakang Brio ini masih "berbentuk".

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Untungnya asuransi

Beruntungnya, Brio lansiran 2016 ini masih dilindungi asuransi. "Iya, all risk. Sudah klaim kemarin sebelum pihak Honda datang," aku Aini.

Communication & Event Manager PT Asuransi Astra Buana (Garda Oto), Laurentius Iwan Pranoto, mengatakan bahwa agar klaim bisa di-cover, harus terlebih dahulu dilihat penyebabnya. Sementara cara mengklaimnya sendiri sama seperti yang lain.

"Tinggal kumpulkan buktinya," terang Iwan, kepada Liputan6.com, kemarin. "Kalau mobil kebakar, tinggal telepon saja, kasih tau mobil bangkainya ada dimana, tinggal lapor saja," tambahnya.

Adapun dokumen yang dibutuhkan adalah fotokopi Polis Asuransi, fotokopi STNK Kendaraan, fotokopi SIM Pengemudi, dan keterangan dari kepolisian setempat.

Petugas survei kemudian akan melakukan pemeriksaan. Pelanggan akan menerima Surat Perintah Kerja (SPK) yang berisi informasi perbaikan/penggantian. Terakhir, tugas asuransi adalah melakukan perbaikan atau penggantian. Pihak asuransi akan menghubungi segera setelah proses selesai.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.