Sukses

BSI Berangkatkan 120 Guru, Da’i, Relawan dan Tenaga Medis ke Tanah Suci

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali memberangkatkan umroh 120 orang guru- guru di pelosok, da’i dan relawan kemanusiaan dari berbagai daerah di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali memberangkatkan umroh 120 orang guru- guru di pelosok, da’i dan relawan kemanusiaan yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Program BSI Umroh Pahlawan Inspirasi merupakan program umroh diberikan BSI kepada Guru, Da'i Pelosok dan Relawan Kemanusiaan yang mendedikasikan hidupnya untuk mendidik, mengajarkan, dan memberikan kebaikan bagi sesama.

Hal inilah yang juga menginspirasi Bank Syariah Indonesia untuk memberikan pengalaman spiritual kepada 99 guru, dai pelosok dan relawan kemanusiaan serta 21 tenaga kesehatan melalui perjalanan umroh.

Menurut Direktur Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna, progam ini diadakan BSI bersama BSI Maslahat untuk memberikan apresiasi kepada para da’i, guru, relawan kemanusiaan karena ketiganya merupakan pahlawan yang selama ini berperan besar mencetak individu-individu yang bermartabat melalui pendidikan.

Lewat program Apresiasi Umroh, BSI ingin mewujudkan salah satu cita-cita mereka untuk bisa ke Tanah Suci.

Tujuan program ini adalah untuk menjadikan umroh sebagai perjalanan spiritual dan sosial, yang mana sepulangnya dari umroh akan membentuk pribadi manusia yang lebih bermanfaat bagi sesama seperti teladan Rasullullah. Rencananya program ini akan menjadi program tahunan dari BSI.

BSI siap melayani calon jamaah haji Indonesia pada musim haji tahun 2022. Tahun ini BSI siap melayani lebih dari 80 persen dari total jamaah haji Indonesia di 13 embarkasi haji. Tercatat, total jamaah haji regular BSI yang berangkat tahun 2022 yakni lebih dari 73 ribu jamaah dari total jamaah haji Indonesia, dengan prosentase tertinggi di embarkasi Jakarta Bekasi sebesar 20 persen, kemudian embarkasi Solo 18 persen dan sisanya tersebar di kota-kota seluruh Indonesia. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini