Sukses

Kerjasama BSI dan Kementerian Keuangan Dorong Penguatan Literasi Perbankan Syariah

BSI telah ditunjuk oleh Kementerian Keuangan sebagai bank operasional untuk penyaluran dana surat perintah pencairan dana dan surat perintah transfer melalui sistem perbendaharaan dan anggaran negara.

 

Liputan6.com, Jakarta PT. Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) konsisten melakukan transformasi khususnya dalam hal digitalisasi layanan perbankan syariah demi mewujudkan visi dan misi perseroan. BSI memiliki visi menjadi Top 10 Global Islamic Bank, dan aspirasi itu akan dicapai melalui tiga misi.

Yang pertama, BSI memberikan akses solusi keuangan syariah di Indonesia dengan cara melayani lebih dari 20 juta nasabah. Tak hanya itu, misi BSI juga ingin menjai top 5 bank berdasarkan aset lebih dari 500 triliun rupiah pada tahun 2025.

Kedua, BSI ingin menjadi bank besar yang bisa memberikan nilai terbaik untuk pemegang saham, dengan cara menjadi top 5 bank yang paling menguntungkan di Indonesia dengan ROE 18 valuasi kuat.

Misi yang terakhir, menjadi perusahaan pilihan dan kebanggaan untuk para talenta terbaik Indonesia, yaitu dengan melalui nilai yang kuat dan memberdayakan masyarakat serta berkomitmen pada pengembangan para karyawan dengan budaya berbasis kinerja.

Melalui misi tersebut BSI menandatangani perjanjian kerjasama dengan Kementerian Keuangan dalam hal Penyaluran dana anggaran pendapatan dan belanja negara melalui Bank Umum dalam rangka implementasi sistem perbendaharaan dan anggaran negara. Dengan adanya kerjasama ini, BSI telah ditunjuk oleh Kementerian Keuangan sebagai bank operasional untuk penyaluran dana surat perintah pencairan dana dan surat perintah transfer melalui sistem perbendaharaan dan anggaran negara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini