Sukses

Bercerai dengan Pasangan, Begini Cara Beri Pengertian ke Anak

Perceraian memang tidak menguntungkan semua pihak, terutama pada anak. Untuk itu, berikan pemahaman yang baik agar anak paham dengan situasi ini.

Liputan6.com, Jakarta Perceraian adalah situasi yang rumit; hal-hal bisa menjadi buruk dan tidak terkendali. Jika pasangan yang bercerai memiliki anak, maka perhatian khusus harus mereka berikan.

Seringkali anak-anak adalah pihak yang paling menderita dalam situasi perceraian dan orang tua harus memberikan prioritas kepada anak-anak mereka dan memastikan bahwa anak-anak mereka tidak menderita dalam situasi seperti itu.

Berikut adalah 6 tips untuk menghindar dari hal yang dapat menyakiti anak-anak pasca perceraian versi Mag For Women.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ini Tipsnya

1. Beritahu Anak, Itu adalah Keputusan Bersama

Situasi ini mungkin sangat buruk dan mengganggu antara Anda dan pasangan Anda, tetapi sebagai orang tua Anda berdua harus berhati-hati dan memastikan bahwa perkelahian Anda yang berkaitan dengan perceraian seharusnya tidak memengaruhi anak-anak Anda.

Anda dan pasangan Anda harus menyetujui perceraian timbal balik dengan pengertian bahwa ini demi kepentingan keluarga dan ini tidak boleh memengaruhi anak-anak Anda dengan cara apa pun.

2. Jangan Biarkan Rutinitas Anak Terpengaruh

Anak-anak tidak dewasa. Hal-hal kecil orang dewasa juga dapat memengaruhi mereka secara dras tis; adalah tugas orang tua untuk melindungi anak-anak mereka dari efek negatif perceraian. Anda harus memastikan bahwa rutinitas kehidupan rutin anak-anak tidak boleh diganggu, jika itu benar-benar memengaruhi mental anak-anak.

3. Beri mereka perhatian yang sama

Setelah bercerai Anda berdua terpisah sebagai pasangan, tetapi jika Anda tidak ingin menyakiti anak-anak, Anda berdua harus memberikan perhatian, cinta, dan perhatian yang sama kepada anak-anak dan berusaha sejauh mungkin agar anak-anak Anda tidak boleh merasakan apa pun. Orang tua mereka jauh secara emosional atau telah berubah.

4. Hindari Diskusi dan Perdebatan di Depan Anak

Setiap argumen, perkelahian, masalah hukum, dan diskusi harus dilakukan secara pribadi; ini bukan saatnya bagi anak-anak Anda untuk memproses semua hal yang rumit dan mengganggu ini melalui pikiran mereka.

Mereka tidak cukup dewasa untuk melalui keadaan seperti itu, jadi itu tugas Anda untuk memastikan bahwa anak Anda tidak menyaksikannya.

5. Jangan Biarkan Anak-Anak Anda Memilih di antara Anda Berdua

Anda tidak boleh egois dan berusaha mencuci anak Anda terhadap mantan suami Anda untuk membuat jarak di antara mereka. Dengan cara ini Anda menyakiti perasaan anak dan itu bisa berdampak negatif pada kesehatan mentalnya.

6. Beri Mereka Cinta dan Perhatian

Tanpa keraguan dan pertanyaan perceraian bukanlah apa yang ingin dilihat seorang anak, setiap anak menginginkan keluarga yang bahagia dan bukan keluarga yang hancur.

Dalam perceraian yang terjadi karena alasan tertentu, orang tua harus memberikan lebih banyak cinta dan perhatian kepada anak-anak mereka dan lebih memperhatikan mereka, karena mereka membutuhkan banyak dukungan emosional.

 Reporter : Danar Jatikusumo

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini