FP Pelaku Video Asusila Dikeluarkan dari Sekolah

Sebanyak 7 siswa sebuah SMP di Jakarta Pusat mengegerkan dunia pendidikan dengan membuat video asusila yang kini beredar luas. Adegan intim itu diperagakan oleh sepasang kekasih, FP (15) dan AE (16). Sementara 5 siswa lainnya menonton dan merekam aksi keduanya.

Kini pihak sekolah telah menjatuhkan sanksi kepada para siswa yang terlibat dalam pembuatan video itu. Siswa FP telah dikembalikan kepada orangtuanya untuk disekolahkan ke tempat lainnya. Sedangkan siswi AE hingga saat ini belum memenuhi panggilan sekolah.

"Kita sadari ketidakhadirannya pasti dia mengalami depresi," Kepala Dinas Pendidikan Taufik Yudi Mulyanto di Balaikota, Jakarta, Jumat malam (25/10/2013).

Namun Taufik tetap meminta agar masyarakat tak mengucilkan keduanya. Apalagi mereka juga telah menerima sanski. "Tolong hormati, bantu, dan dukung anak yang salah, dia tetap menerima sanksi," tutur dia.

"Jangan lagi diberi sanksi sosial dan sanksi moral yang akan sangat hebat. Karena perjalanan hidupnya masih panjang," tambah Taufik.

Soal kasus video itu, hingga kini masih terdapat perbedaan informasi. AE mengaku diperkosa di dalam kelas itu. Dia bahkan telah melapor ke polisi karena diperkosa.

Namun, polisi punya kesimpulan lain. Setelah melihat video yang direkam itu, polisi menyatakan tidak ada unsur paksaan dalam adegan intim tersebut. (Ndy/Eks)