Sukses

Wajah 15 Terminal Bus di Jakarta Segera `Dipermak`

Terminal Blok M, Lebak Bulus, dan Cililitan tidak direvitalisasi.

Pemprov DKI akan mulai merevitalisasi 15 terminal bus di Jakarta. Di antaranya ada 3 terminal besar, yaitu Terminal Kampung Rambutan, Kalideres, dan Pulo Gadung,

Program untuk 3 terminal itu akan dilakukan secara multiyears. "Untuk 3 terminal itu multiyears dan selesai di 2015. Sebab, 3 terminal itu besar," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balaikota DKI Jakarta, Senin (30/9/2013).

Penataan ulang 3 terminal besar tersebut diperkirakan menyedot dana sebesar Rp 1.383.386.457.000. Konsep untuk revitalisasi terminal yang ditawarkan adalah Mezzanine di mana pergerakan penumpang berada di lantai terpisah dan sejalur dengan angkutan umum.

"Konsepnya bagus. Lantai pun granit. Akan menerapkan PKL yang bagus, franchise jualan. Terus bus-busnya itu semuanya nyambung. Sehingga orang bisa ngerasain keluar-masuknya. Semua lebih bagus," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Dari 18 terminal di Jakarta, 15 terminal akan direvitalisasi. 10 terminal lain adalah Muara Angke, Tanjung Priok, Klender, Ragunan, Grogol, Pasar Minggu, Pasar Senen, Pinang Ranti, Kampung Melayu, dan Rawamangun. Kelompok ini mulai dibangun dan selesai pada 2014.

Kemudian Manggarai dan Kota ditargetkan rampung tahun ini. Sementara 3 terminal lain yaitu Blok M, Lebak Bulus, dan Cililitan tidak direvitalisasi.

"Mau revitalisasi semua terminal, kecuali 3 terminal yang nggak. Blok M udah kerja sama sama swasta, Cililitan dan Lebak Bulus kan MRT," kata Ahok. (Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.