Sukses

50 Anggota Brimob yang Serang Markas Sabhara Berpakaian Preman

Peristiwa penyerangan itu akan diusut Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Jateng.

Gesekan internal kembali terjadi di kepolisian. Kali ini sekitar 50 anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Jawa Tengah menyerang markas Direktorat Sabhara Polda Jateng. Peristiwa penyerangan itu akan diusut Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Jateng.

"Saya perintahkan Propam mengusut dan mencari barang bukti," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Dwi Priyatno, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (25/7/2013).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, sekitar 50 anggota Brimob mengendarai sepeda motor mendatangi markas Direktorat Sabhara Polda Jawa Tengah di Jalan Hadi Subeno, Mijen, Semarang.

Menurut seorang anggota Sabhara yang tidak bersedia disebut identitasnya, para anggota Brimob memakai pakaian preman saat kejadian. "Mereka datang mencari seseorang, tidak jelas siapa yang dicari," ujar dia.

Pelaku penyerangan datang dengan membawa senjata tajam dan mengakibatkan 3 orang terluka. Ketika dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Djihartono membenarkan peristiwa penyerangan tersebut. "Tidak ada luka tembak," kata Djihartono kepada Liputan6.com.

Satu kompi Sabhara yang sedang di markas ikut terlibat dalam bentrok, hingga akhirnya para anggota Brimob mundur dan meninggalkan markas Direktorat Sabhara. (Ant/Ism/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.