Sukses

Sandiaga Dorong Wisudawan Y.A.I Jadi Entrepreneur

Sebanyak 1.078 lulusan Lembaga Pendidikan Tinggi Y.A.I, diwisuda di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Kamis (1/12/2022).

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 1.078 lulusan Lembaga Pendidikan Tinggi Y.A.I, diwisuda di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Kamis (1/12/2022). Wisudawan pun langsung dipersiapkan siap karya di dunia industri dan usaha dalam dan luar negeri.

Tahun 2022 menggelar wisuda ke XXXII untuk Program Doktor, Magister, Sarjana dan Diploma Universitas Persada Indonesia Y.A.I, lalu wisuda ke XXXV untuk Program Magister dan Sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Y.A.I, serta wisuda ke XXXIX untuk Program Diploma Akademi Akuntansi Y.A.I.

"Total, ada 1.078 lulusan yang diwisuda hari ini. Dengan jumlah lulusan terbaik atau cumlaude sebanyak 33 persen dari jumlah total lulusan, dan itu kami berikan lagi beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di lingkungan Y.AI," ungkap Rektor Universitas Persada Indonesia Y.A.I, Prof. Ir. Sri Indriyati, Kamis (1/12/2022).

<p>Sebanyak 1.078 lulusan Lembaga Pendidikan Tinggi Y.A.I, diwisuda di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Kamis (1/12/2022) (Istimewa)</p>

Di sisi lain, menurut Ketua Y.A.I 1972, Prof. Yudi Yulius, lulusan Y.A.I sebenarnya sudah dipersiapkan untuk siap karya. Pasalnya, saat menjadi mahasiswa terutama pada saat pembelajaran di masa pandemi COVID-19, sudah dibiasakan untuk membedah dan studi kasus pada saat ujian tengah semester dan akhir semester.

"Kami menjalankan program dari Kementerian Pendidikan, yaitu Kampus Merdeka. Dimana, mahasiswa kami arahkan untuk kreatif, untuk melihat dan memecahkan satu persoalan dalam suatu pembelajaran, dan itu berbeda-beda di tiap semesternya," ungkap Yudi.

Di samping mendorong mahasiswa untuk berinovasi, kampus pun mengembangkan berbagai pembelajaran menyesuaikan dengan kehidupan dengan kebiasaan baru atau New Normal. Seperti melakukan pembelajaran dengan cara hybrid serta mengembangkan digital di era 4.0.

Sehingga lulusannya, bisa menciptakan lapangan kerja sendiri dari program wirausaha yang sudah dikembangkan sejak menjadi mahasiswa, juga ada program training and learning center untuk menunjang keprofesionalan lulusan di dunia kerja. Dimana di dalamnya, kampus bekerja sama dengan ribuan perusahaan, untuk menggaet lulusan untuk bisa langsung masuk ke dunia industri.

“Bagi wisudawan/wisudawati, ini merupakan langkah awal untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang selama ini diperoleh di bangku kuliah, agar dapat diterapkan di masyarakat dan juga sebagai awal untuk menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harapan Sandiaga Uno

Sementara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, yang hadir secara virtual menyampaikan harapannya, agar lulusan LPT Y.A.I dapat mendukung Program Kemenparekraf dengan target capaian 1,1 juta lapangan kerja baru di tahun 2022 dan 4,4 juta lapangan kerja baru di tahun 2024.

"Yaitu dengan bangkit dan mandiri menjadi seorang Entrepreneur dengan memanfaatkan era digitalisasi," ujarnya.

Lalu masih dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi yang merupakan salah satu alumni dari Fakultas Teknik UPI Y.A.I juga turut mengutarakan, lulusan yang telah bergabung menjadi keluarga besar Alumni LPT Y.A.I, dapat memberikan kontribusi tidak hanya berupa pemikiran-pemikiran dalam dataran konsep.

"Apalagi sekedar berwacana, tetapi dengan action nyata sebagai agent of change, pembawa perubahan bagi masyarakat di sekitarnya," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.